PORTAL MAJALENGKA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bakal menggali keterangan perkembangan kasus penembakan Brigadir J pada, Senin 25 Juli 2022.
Dalam menggali keterangan tersebut Komnas HAM panggil empat petinggi Polri dan Tim Forensik.
Petinggi Mabes Polri pun hadir memenuhi undangan Komnas HAM sekitar pukul, 12.41 WIB.
Baca Juga: Komnas HAM Akan Jelaskan Perkembangan Kasus Penembakan Brigadir J
Adapun pihak polri yang hadir diantaranya, Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto; Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo; Kapusdokkes Mabes Polri Irjen Pol Asep Hendradiana Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
Irwasum Polri Komjen Pol Agung dalam siaran persnya di Komnas HAM menyampaikan pihaknya telah hadir dalam undangan Komnas HAM untuk memberikan informasi perkembangan kasus Brigadir J.
"Saya bersama Kadiv Humas dan tim forensik hadir memenuhi undangan dari Komnas HAM. Yang diagendakan serta dijadwalkan pada pukul 13.00 siang ini," ungkap Agung Senin 25 Juli 2022 dikutip dari PMJ News.
Baca Juga: Polri Siagakan 1.200 Personel pada Proses Otopsi Ulang Jenazah Brigadir J Pakan Ini
Tambahnya, panggilan terhadap pihaknya sesuai dengan permintaan Komnas HAM.
"Karena itu kehadiran saya untuk mengantar sesuai permintaan Komnas HAM untuk pemanggilan. Mungkin ada tanya jawab itu secara teknis itu dari Komnas HAM," tambah Agung.
Agung menuturkan, pihaknya sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang akan menuntut tuntas kasus penembakan Brigadir J dengan transparansi tidak ada yang ditutup-tutupi.
Baca Juga: Jenazah Brigadir J akan Diotopsi Ulang di RSUD Sungai Bahar Pekan Ini
"Saya tentu dapat arahan bapak Kapolri bahwa penyidikan ini transparan. Maka saya hadir disini saya antar tim kedokteran forensik kita dan saya tidak ikut di sana. Biar yang menanyakan teman - teman Komnas HAM di sana," ungkap Agung.***