Pasar Kue Plered Cirebon Terbakar, 1 Ruko Ludes Dilahap si Jago Merah

3 Agustus 2021, 08:01 WIB
Pasar Kue Plered Kabupaten Cirebon terbakar pada Senin malam, 2 Agustus 2021. /Youtube Faozan Kebencanaan

PORTAL MAJALENGKA - Pasar Kue Plered Blok Ratu Barat Kabupaten Cirebon terbakar, Senin 2 Agustus 2021 sekitar pukul 20.00 WIB.

Akibat kebakaran Pasar Kue Plered tadi malam tersebut, satu rumah toko (ruko) aneka ciki milik Ijah dan Winata ludes.

Sang pemiliki toko, Winata, membeberkan kronologi kebakaran Pasar Kue Plered yang telah melahap rukonya itu.

Baca Juga: Ciri Tabung Oksigen Palsu Berbahan Tabung Kebakaran, Jangan Terperdaya

Menurut Winata, informasi kebakaran Pasar Kue Plered didapatkan dari tetangga yang berada di samping rukonya.

"Pak Amad tetangga Pak Winata mencium bau ada benda yang terbakar. Kemudian beliau keluar dari rumah dan benar saja beliau melihat kepulan asap yang keluar dari ruko Winata, dan memberi tahukan kepada Winata. Lalu Winata bergegas membuka rukonya, dan benar saja api di dalam ruko sudah membesar," tulis pemilik kanal YouTube Faozan Kebencanaan, pada Senin 2 Agustus 2021.

Melihat api yang sudah membesar, Winata segera menghubungi dinas pemadam kebakaran.

Baca Juga: Status Dinaikkan, Ini Update Kasus Kebakaran Tangki Kilang Minyak Balongan

"Pada pukul 20.30 WIB, Pak Winata melaporkan kejadian kebakaran di rukonya kepada pos jaga Weru. Pada pukul 20.35 WIB, anggota dan armada pos jaga Weru melakukan persiapan dan meluncur ke TKP," ucapnya.

"Pada pukul 21.00 WIB, Danru dan Danpos Weru berkoordinasi untuk meminta bantuan tambahan unit ke pos jaga Sumber," tambahnya.

Hingga pukul 21.30 WIB kanal tersebut menyebutkan, api sudah bisa dipadamkan.

Baca Juga: Luhut Singgung Kota Solo karena Banyak Warganya Meninggal Akibat Covid-19

"Pada pukul 21.30 anggota Pos Weru dan Sumber melakukan pendinginan dan sampai saat ini masih berlangsung pendinginan dengan status kondisi api aman dan bisa dilokalisir," tulis Faozan yang juga 

Untuk diketahui akibat kebakaran tersebut tidak merenggut korban jiwa serta belum bisa ditaksir besaran kerugiannya.***

Editor: Husain Ali

Sumber: YouTube Faozan Kebencanaan

Tags

Terkini

Terpopuler