Awas Hati-Hati! Beli Mahal Channa Auranti PO Sehari Mati, Lakukan Cara Penanganan Berikut

- 17 Oktober 2022, 17:36 WIB
Ilustrasi. Awas Hati-Hati! Beli Mahal Channa Auranti PO Sehari Mati, Lakukan Cara Penanganan Berikut
Ilustrasi. Awas Hati-Hati! Beli Mahal Channa Auranti PO Sehari Mati, Lakukan Cara Penanganan Berikut /Tangkapan layar/Facebook Fish Collection

PORTAL MAJALENGKA - Ikan channa aurantimaculata atau singkatnya dikenal channa auranti, saat ini benar-benar menjadi channa yang paling trendi, banyak diburu para penghobi.

Channa auranti ini umumnya adalah spesies ikan PO (Pre-Order) dari India. Jenis ini diperoleh dengan menangkap langsung dari habitat alaminya.

Kemungkinan besar channa auranti tersebut sebelum di kirim ke Indonesia, tidak sempat dirawat dalam akuarium oleh importirnya.

Baca Juga: Ikan Channa Pseudomarulia Jenis Snakehead Baru yang Sensitif, Kurang Cocok Buat Para Pemula

Hal inilah yang kemudian menjadi masalah bagi kebanyakan para keeper channa auranti pemula, mereka mengeluh kesulitan saat merawat channa auranti yang baru dibelinya.

Bahkan tidak jarang dalam sehari channa auranti po mereka mati. Kebanyakan dari mereka belum memahami bahwa channa auranti tersebut harusnya terlebih dahulu dilakukan adaptasi.

Memang proses adaptasi itu tidak mudah perlu tehnik atau cara tersendiri, bukan sekedar memindah tempatkan ikan dari box paketan kedalam akuarium yang disediakan.

Baca Juga: Pakar Sepakbola Vietnam Turut Komentari Keinginan Shin Tae-yong Mundur dari Pelatih Timnas Indonesia

Melainkan perlu melakukan langkah penyesuaian agar channa auranti yang sudah terbiasa di alam liar, mampu hidup di akuarium yang menjadi lingkungan barunya sekarang.

Dan berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan saat menangani channa auranti pre oder (PO) yang baru datang.

Langkah pertama, channa auranti yang baru didapatkan jangan langsung dimasukan dalam akuarium pemeliharaan.

Baca Juga: Ikan Channa Kesayangan Kena Whitespot? Jangan Takut Lakukan Penanganan Berikut

Channa tersebut sebaiknya terlebih dahulu dimasukan dalam media styrofoam sebagai langkah pengamanan. Karena bisa dipastikan mereka akan panik dengan kondisi kaca-kaca yang menjadi lingkungan barunya.

Pada beberapa kasus yang terjadi, channa auranti po yang mati banyak diakibatkan panic sehingga membentur keras dinding kaca akuarium yang disangka channa jalan keluar untuk lari.

Langkah kedua, masukan daun ketapang kering kedalam box styrofoam dengan jumlah banyak. pengunaan daun ketapang memilki manfaat yang banyak.

Selain mengandung antibiotic, daun ketapang juga mampu membuat kadar pH dan kualitas air terjaga. Daun ketapang juga bis jadikan tempat perlindungan dan persembunyian channa.

Pada langkah kedua juga disarankan untuk mencampurkan rifampicin atau kalau sulit bisa dengan Acriflavine sebagai antibiotic tambahan untuk mengantisipasi kemungkinan channa auranti terinfeksi jamur kapas.

Langkah ketiga, perhatikan ketinggian air dalam box styrofoam tidak boleh terlalu tinggi ataupun rendah, harus standard.

Ketinggian air di awal sekitar 5cm, untuk kemudian bisa ditambahkan secara bertahap. Dengan ukuran air yang cukup dangkal diharapkan tidak menambah stress pada ikan. Mereka akan merasa ringan dan mudah saat mengambil udara langsung ke permukaan.

Langkah keempat, sebaiknya gunakan tutup box styrofoam tersebut dengan bahan Styrofoam juga dengan diberi sedikit celah udara serta beban pemberat yang kuat.

Langkah ini dilakukan karena dengan kondisi lingkungan baru sangat dimungkinkan channa akan berusaha keluar melompat. Karena itu bagian atas box harus benar-benar ditutup rapat.

Sengaja penutup dipilih tidak memakai bahan-bahan keras agar kondisi ikan tetap aman ketika terjadi benturan saat channa bermaksud keluar.

Meski demikian penutup sebaiknya tetap harus diberi sedikit lobang, untuk cela keluar masuknya udara segar.

Langkah yang kelima, jenis channa auranti termasuk spesies channa cold water, berbeda dengan ikan channa yang hidup di wilayah tropic. Maka baiknya air yang digunakan untuk channa jenis ini harus bersuhu rendah atau dingin.

Hal itu penting dilakukan agar channa auranti bisa segera cepat beradaptasi dengan lingkungan barunya yang mereka itempati.

Ada beberapa keepers senior menyarankan untuk mempercepat proses adaptasi channa ini bisa dengan menggunakan chiller, atau kalau tidak ada bisa memasukan es batu kedalam air yang ditempat channa auranti tersebut.

Dalam beberapa hari ikan channa auranti biarkan dulu dalam box Styrofoam untuk beradaptasi, sampai ikan mau dan lancar makan dua atau tiga hari.

Setelah itu channa bisa dipindahkan ke akuarium yang telah disediakan.***

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x