Network
Pada satu hari setelahnya Abu Nawas kembali melakukan aktivitasnya seperti biasanya dan tidak ada lagi tampak raut kesedihan. Orang-orang pun merasa heran.
Setelah beberapa harinya, Abu Nawas kembali diberi kesedihan. Karena keledai satu-satunya telah mati untuk selamanya.
Baca Juga: Rataan Skuad Timnas Indonesia Semakin Muda Usai STY Orbitkan Pemain 19 Tahun Berikut
Kematian keladainya itu rupanya membuat Abu Nawas sangat terpukul. Hampir satu bulan lamanya Abu Nawas terlihat sangat bersedih. Orang-orang pun kembali dibuat heran dengan sikap Abu Nawas yang aneh itu.
Mereka beranggapan Abu Nawas telah keliru. Salah satu tetangganya lalu mendatangi Abu Nawas
"Saya tahu kamu telah kehilangan keledaimu, tapi tidak perlu bersedih seperti itu Abu Nawas. Apalagi sampai berlarut-larut. Tapi yang membuatku heran ketika kamu kehilangan istrimu kamu dengan cepat kembali ceria, kesedihanmu saat itu hanya beberapa hari saja," kata si tetangganya kepada Abu Nawas.
Baca Juga: Masih Bisa Diakses Berikut Link Tes Ujian IQ Paling Akurat, Cari Tahu Seberapa Cerdasnya Kamu
Abu Nawas tidak setuju dengan anggapan tetangganya itu.
"Kalau saja kalian ingat saat aku kehilangan istriku tetangga kita yang di ujung sana bilang, 'Hai Abu Nawas kamu jangan terus bersedih saudara perempuanku siap menjadi istri terbaikmu. Sementara tetangga kita yang lain berkata Hai Abu Nawas berbahagialah anak perempuanku yang cantik siap akan aku nikahkan denganmu tanpa mas kawin.' Oleh sebab itulah saat kepergian istriku hatiku pun tidak terlalu bersedih. Tapi sekarang saat keledaiku meninggal tak ada seorang pun yang datang menghiburku dan menawarkan keledai pengganti kepadaku," jawab Abu Nawas.
Mendengar penuturan Abu Nawas, tetangganya itu hanya terdiam tak berkata apa pun.
