Network
PORTAL MAJALENGKA - Dalam mengawal dan menjaga Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon agar tetap kondusif, Polres Cirebon Kota telah melakukan analisa dan sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang tidak diinginkan pada tiap tahapannya.
Dalam hal ini pihak kepolisian telah memetakan beberapa titik rawan dalam pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 atau pemilihan Kuwu atau Pilwu Serentak 2023 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Dari hasil analisa di antara daerah yang masuk kategori rawan pada pilwu serentak 2023 ini, menurut Kepala Polres Cirebon Kota, AKBP M Rano Hadiyanto, adalah daerah Kapetakan.
“Hasil dari analisa kami untuk titik rawan ada di daerah Kapetakan. Namun dengan pengamanan kami maka akan aman,” katanya, Senin 25 September 2023, dikutip Portal Majalengka dari Antara.
Daerah Kapetakan termasuk dalam titik rawan yang harus mendapat perhatian keamanan lebih fokus. Meyusul sebelumnya telah terjadi kericuhan pada pelaksanaan tahapan pengambilan nomor urut. Kejadian terjadi di Desa Kapetakan kecamatan Kapetakan.
Untuk diketahui di wilayah Kapetakan ada dua desa yang bakal menggelar pilwu serentak tahun ini. Selain Desa Kapetakan juga ada Desa Pegangan Lor.
Rano menjelaskan untuk mendukung Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon agar tetap kondusif, pihaknya telah menyiapkan strategi khusus dengan merancang skema pengamanan pada tiap tahapan, dari kegiatan kampanye hingga pengumuman pemenang.
“Kami juga merancang skema pengamanan di setiap tahapan, yakni masa kampanye, pencoblosan dan pengumuman pemenang,” katanya.
