PORTAL MAJALENGKA - Berikut Kisah tentang Sunan Gunung Jati yang mencari Ilham di puncak Gunung Ciremai.
Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah bisa dikatakan sebagai salah satu tokoh termasyhur di bagian Barat Jawa.
Sunan Gunung Jati menjadi tokoh termasyhur kedua setelah kakeknya yakni Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi.
Baca Juga: Kisah Kiai Semarang Saksikan Langsung Karomah Habib Luthfi Bin Yahya Diceritakan Abuya Uci Turtusi
Menurut berbagai sumber sejarah, Sunan Gunung Jati hidup pada tahun 1448 hingga 19 September 1569.
Itu berarti Sunan Gunung Jati hidup selama 120 tahun lamanya. Ia merupakan Salah satu walisongo atau penyebar agama Islam di tanah Jawa.
Sunan Gunung Jati menjadi raja Cirebon kedua yang menggantikan uwaknya yakni Pangeran cakrabuana.
Di sela kesibukannya sesekali Sunan Gunung Jati melakukan tadabur alam, salah satunya adalah ke gunung Ciremai.
Menurut cerita orang tua dulu memang Sunan Gunung Jati bersama para Wali dan muridnya pernah naik ke gunung Ciremai hingga ke puncaknya.
Hal ini dikatakan oleh salah satu tokoh masyarakat desa Linggajati Cilimus Kuningan, Jawa Barat.
Baca Juga: UTBATUL GULAM, Mantan Ahli Maksiat Jadi Wali, Doanya Mampu Guncang Langit
Sunan Gunung Jati naik ke puncak Gunung Ciremai untuk mengadakan musyawarah dengan Walisongo lainnya.
Musyawarah ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik dalam penyebaran agama Islam.
Dan menurut cerita tokoh masyarakat setempat mengatakan bahwa, Sunan Gunung Jati mengganti nama Desa Gede menjadi Desa Linggarjati.
Baca Juga: TKW Asal Indramayu Sudah 11 Tahun Hilang Kontak, Keluarganya Ingin Diperlakukan Sama Seperti Eril
Konon katanya di sini lah Sunan Gunung Jati menanam pohon sawo kecik, yang kini masih tumbuh di belakang kantor balai desa.
Kemungkinan besar saat tadabur alam tersebut para wali ini mencari inspirasi dari alam Gunung Ciremai.
Atau boleh jadi saat itu dengan mengamati gejala alam seperti tumbuhan, satwa liar, dan makhluk lainnya.
Di puncak Gunung Ciremai ini mungkin bisa memberikan sumbangsih pemikiran untuk mengatasi kesulitan.
Tentunya inspirasi tersebut mesti diwujudkan dalam perbuatan nyata, secara konsisten dalam waktu yang lama.
Puluhan tahun kemudian pada tahun 1568 gabungan kekuatan Kesultanan Demak Cirebon dan Banten berhasil mengislamkan tanah Jawa bagian barat.
Hal ini ditandai dengan berakhirnya kekuasaan Kerajaan Pajajaran yang dipimpin oleh kakeknya sendiri Prabu Siliwangi.
Demikianlah sedikit kisah tentang Sunan Gunung Jati yang pernah mencari Ilham di puncak Gunung Ciremai, Wallahu a'lam bishawab. semoga bermanfaat.***