Tak Terima Dicerai Suami Karena Selingkuh, Ibu di Iran tega Melempar Anaknya ke Sungai

20 Oktober 2020, 22:07 WIB
ILUSTRASI balita.* /PIXABAY /(Pikiran Rakyat)

PORTAL MAJALENGKA-Tak terima diceraikan suami, seorang ibu di Irak tega melemparkan kedua anak kandungnya ke sungai tigris.

Tindakan ibu yang melemparkan anak-anaknya ini terekam dalam sebuah video yang kini ramai diperbincangkan banyak pihak di media sosial.

Setelah ditelusuri, dua anak yang dilempar oleh wanita itu masing-masing bernama Hur Mohammed, anak laki-laki berusia tiga tahun, dan Masuma Mohammed, balita perempuan berusia dua tahun.

Baca juga: Dampak La Nina Waspada 4 Daerah Ini yang Berpotensi Alami Kekeringan

Mayat kedua bocah malang tersebut belum ditemukan setelah insiden yang terjadi pada 17 Oktober 2020 dini hari waktu setempat tersebut.

Sementara itu, mendengar kabar duka ini, ayah dan kerabat dari kedua korban masih dalam keadaan syok. Mereka sempat terlihat duduk diam mengamati sungai, dengan putus asa mencari jasad dari kedua anak kecil tersebut.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-depok.com dalam artikel, "Kesal Diceraikan Suami karena Keciduk Selingkuh, Seorang Wanita Tega Lempar 2 Anaknya ke Sungai", keluarga korban mengaku bahwa wanita tersebut telah lama merencanakan akan mengakhiri nyawa anak-anaknya.

Baca juga: Dari 2001, Ada 510 Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Majalengka

Hal ini lantaran sang wanita tak terima atas perlakuan suaminya yang menceraikannya pada akhir September lalu.

“Kejahatan ini sudah lama direncanakan. Sudah hampir dua bulan sejak wanita itu berpisah dari suaminya,” ungkap Abu Tahsin Deraji, kakek korban dari pihak ayah, sebagaimana dikutip dari Gulf News.

Menurut keterangan sang kakek, perceraian terjadi karena pihak keluarga memergoki wanita tersebut tengah bersama dengan kekasihnya.

Baca juga: Jangan Keliru! Begini Hal yang Harus Dilakukan Saat Rekan Kerja positif Covid.

“Bulan Januari tahun ini, kami memergoki wanita itu dengan kekasihnya. Kami membawanya kembali ke rumah orang tuanya dan memberi tahu mereka ‘ini putri Anda. Kami ingin menceraikannya di pengadilan.”

“Mereka (keluarga wanita) setuju, kami tidak pernah membicarakan masalah ini di mana pun, kami juga tidak menunjukan foto-fotonya kepada siapa pun,” ujar Abu Tahsin.

Terkait kejadian naas yang menimpa dua bocah di Jembatan Al Aimmah tersebut, polisi telah menangkap wanita itu dengan dugaan telah melempar anak-anaknya ke sungai Tigris.***(TIM PRNM/PikiranRakyat.com)

Editor: Rasyid

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler