Network
Pertandingan awalnya melunasi ekspektasi sebuah laga El Clasico ketika kedua tim tampil proaktif menyerang sejak sepak mula.
Tim tamu membuka keunggulan menit kelima saat umpan terobosan apik Karim Benzema diselesaikan dengan sempurna oleh Valverde ke area tiang jauh.
Baca Juga: Barcelona Rugi Rp1,67 Triliun Gara-gara Covid-19
Namun, tiga menit kemudian Barcelona memberi jawaban instan saat Jordi Alba lolos dari jebakan offside sebelum mengirimkan umpan tarik yang diselesaikan baik oleh Fati untuk menaklukkan kiper Thibaut Courtois.
Sejak itu kedua tim terus saling serang dan pada menit ke-24, baik Courtois maupun Neto bergantian melakukan penyelamatan gemilang. Courtois menepis sepakan Lionel Messi dan Neto menghalau tembakan bersih Benzema.
Skor imbang bertahan hingga turun minum dan Barcelona mempunyai sedikitnya dua peluang bagus untuk berbalik memimpin tetapi sepakan Fati melenceng dan sundulan Philippe Coutinho hanya menghantam sisi luar jala gawang.
Baca Juga: Stafsus Menteri BUMN : Vaksin Covid untuk Mencegah, Bukan Mengobati
Insiden di kotak penalti Barcelona pada menit ke-60, yang melibatkan Lenglet dan Ramos cukup mengubah jalannya pertandingan.
Tiga menit dihabiskan wasit meninjau VAR sebelum menghadiahi tendangan 12 pas untuk Real Madrid yang dimanfaatkan baik oleh Ramos demi membawa timnya kembali memimpin 2-1.
Penalti itu seperti menghantam mental para pemain Barca yang tampak kurang bernafsu menyerang, tetapi pada menit ke-79 mereka mendapat peluang bagus berupa tendangan bebas tepat di luar kotak penalti Real Madrid.
