Perayaan Sambut Sang Juara Liga 1 Indonesia Persib Dinodai Ulah Oknum Bobotoh Rusak Mobil Warga

- 2 Juni 2024, 16:34 WIB
Ilustrasi. Bandung lautan biru, sambut Persib sang juara.
Ilustrasi. Bandung lautan biru, sambut Persib sang juara. /

Bey mengajak para bobotoh untuk dapat menunjukkan sikap pendukung klub sepak bola yang mampu menjaga ketertiban walau memiliki jumlah yang sangat besar.

"Jangan ganggu lagi, tunjukkan bahwa kita bobotoh yang sangat tertib dan baik. Tidak hanya jumlah, tapi kita juga menjaga keamanan, kita tidak perlu merusak lagi," kata Bey dalam perayaan juara Persib di Gedung Sate Bandung, Sabtu, 1 Juni 2024, dikutip Portal Majalengka dari Antara.

Bey meminta perayaan atas kemenangan Persib sebagai juara Liga 1 Indonesia 2023 /2024 berjalan kondusif. Tetap berperilaku dewasa tidak perlu berlebihan, apalagi bertindak anarkis atau berbuat pengrusakan yang malah akan mencederai arti perjuangan dan kemenangan yang telah diraih Persib.

"Mohon maaf di jalan sangat macet karena pawai, tapi kami minta tetap tertib dan jangan ada keributan, dan mudah-mudahan kita bisa menjaga suasana agar tetap baik dan selamat kepada Persib yang telah meraih juara," ujarnya.

Diketahui, insiden pengerusakan mobil plat B milik warga, diduga dilakukan oleh sejumlah oknum suporter Persib di Bandung, Jawa Barat, dengan korban membagikan kondisi mobil miliknya yang dirusak oleh para pelaku.

Korban bernama Elvira Listiana lewat unggahan video di akun Instagram miliknya yang memperlihatkan kaca mobilnya yang pecah akibat ulah suporter.

Parahnya lagi, di dalam mobil nahas itu terdapat dua anak kecil. Dari video terlihat wajah panik kedua anak kecil akibat ulah tak bertanggungjawab oknum suporter.

"Lihat nih dipecahin (kaca mobil). Anak saya lagi tidur, ketakutan dua-duanya. Bobotoh tolong diviralin. Lihat mobil saya hancur gara-gara bobotoh. Biarin gw viralin. Mana bobotoh tadi," kata korban dengan nada penuh emosi.

Korban memberikan kronologis bahwa insiden itu berawal saat ia bersama suami dan kedua anaknya pulang dari Bandung menuju Padalarang, Jawa Barat.

Di tengah perjalanan, sejumlah oknum suporter melakukan tindakan provokatif karena mengetahui mobil miliknya plat B. Namun kata korban, sang suami tidak mempedulikan hal itu.

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah