Network
Baca Juga: Final Coppa Italia, Drama Extra Time Inter Milan Comeback dan Sukses Kalahkan Juventus
Kebijakan tersebut sejalan dengan apa yang ketentuan yang dibuat oleh UEFA melalui pertauran Financial Fair Play (FFP) di mana Inter Milan menjadi salah satu klub yang tengah mendapatkan sorotan terkait ketidakstabilan neraca keuangan mereka.
Penjualan Robin Gosens tentu sedikit banyak akan membantu untuk menstabilkan keuangan Inter Milan pada musim ini.
Alih-alih harus menjual salah satu dari pemain inti mereka, seperti Milan Skriniar, Alessandro Bastoni, Barella, maupun Lautaro Martinez.
Kebijakan Stefan Zhang begitu terisa ketika kini inter Milan membutuhkan 1 bek tengah yang diperlukan sebagai pelapis dari Stefan De Vrij, sang presiden secara tegas menolak mendatangkan Fransesco Acerbi yang membutuhkan dana sekitar 2 juta Euro.
Jika transfer tersebut terealisasi, kubu Inter Milan tentu harus segera mencari pengganti dari Robin Gosens.
Baca Juga: Hadapi Runner Up Klasemen FK Železiarne Podbrezová Tanpa Egy, Zlate Moravce Sukses Amankan Poin
Beberapa nama kemudian bermunculan sebagai kandidat, diantaranya mantan pemain Madrid Marcelo yang kini tengah berstatus tanpa klub.
Meski memilki catatan kebugaran pada musim lalu, namun catatan 2 assist, kaya pengalaman, dan biaya yang murah menjadi pilihan menarik buat kubu Il Nerazzurri.
Selanjutnya nama Marcos Alonso menjadi kandidat berikutnya, memiliki usia yang lebih muda, catatan kebugaran yang lebih baik, serta rekor statistik musim lalu juga cukup menjanjikan membuat namanya cukup untuk menjadi pilihan ideal bagi Inter Milan.
