Preview, Head To Head Inter Milan vs Bayern Munchen, Antara kenangan Treble, Ujian Mental dan Pembuktian

6 September 2022, 12:56 WIB
Preview, Head To Head Inter Milan vs Bayern Munchen, Antara kenangan Treble, Ujian Mental dan Pembuktian /

PORTAL MAJALENGKA – Inter Milan akan menghadapi Bayern Munchen dalam laga perdana Liga Champions UEFA (UCL) Kamis dinihari, 8 September 2022 pukul 02.00 WIB.

Pertandingan antara Inter Milan vs FC Bayern Munchen tersebut akan tersaji di stadion Giuseppe Meazza, kota Milan, Italia.

Bagi Inter Milan, laga melawan FC Bayern Munchen menjadi spesial karena lawan tersebut merupakan lawan mereka di final Liga Champions 2009-2010 yang tersaji di Stadion Santiago Bernabeu, kota Madrid, Spanyol.

Baca Juga: Dikabarkan Dilepas ke Bayer Leverkusen, Siapakah Pengganti Robin Gosens di Inter Milan? Mantan Pemain Madrid K

Lebih dari 10 tahun silam, laga melawan Bayern Munchen menjadi catatan manis bagi kubu Inter Milan karena mereka sukses meraih piala dan menjadikan klub pertama dari italia yang mampu meraih treble Winner pada musim tersebut.

Adalah Diego Millito yang menjadi pahlawan dengan catatan 2 golnya di menit ke-35 dan 70 sehingga memastikan kemenangan 2-0 bagi la Beneamata.

Kini Inter Milan kembali dipertemukan dengan Bayern Munchen dengan menyisakan Thomas Muller sebagai saksi hidup kekalahan timnya pada pertandingan tersebut.

Baca Juga: Jelang Derby Della Madonnina, Inter Milan Sukses Amankan 3 Poin Berharga dari US Cremonese

Sebagai tuan rumah, Inter Milan akan sedikit diunggulkan meski mereka masih mencari bentuk permainan di liga domestic usai kembali menelan kekalahan 3-2 atas rival tim sekotanya.

Hal tersebut tak lepas dari hasil yang kurang bagus juga yang didapatkan oleh FC Hollywood (julukan Bayern Munchen) usai ditahan imbang Union Berlin dan Borussia MonchenGladbach dengan skor sama 1-1 pada 2 pertandingan terakhirnya di Bundesliga Jerman.

Salah satu dari penyebab menurunnya performa Inter Milan adalah karena mereka harus kehilangan sang striker, Rumelu Lukaku akibat masih dalam masa pemulihan.

Baca Juga: SEJARAH INDONESIA, Tugu Portugis dan Cikal Bakal Panarukan

Isu pembatasan gaji dan pembelian pemain pun akibat Financial Fair Play (FFP) pun sedikit banyak berimbas pada fokus dan mental bertanding mereka karena status para pemainnya masuk dalam daftar “tersedia untuk dijual.”

Belum nyetelnya Robin Gosens yang digadang sebagai pengganti kepergian Ivan Perisic juga menjadi faktor lain yang mempengaruhi performa buruk inter Milan dalam awal kompetisi Liga Italia Serie A musim ini.

Sementara itu dari kubu tim lawan, kepergian Robert Lewandowski sepertinya masih belum dapat digantikan oleh pemain lain, termasuk punggawa anyar mereka yang didatangkan dari Liverpool, Saddio Mane.

Berkaca dari beberapa fakta tersebut hasil imbang sepertinya diprediksi sebagai hasil yang paling memungkinkan dengan disusul kemungkinan kemenangan diraih oleh tim tuan rumah, setelah itu tim lawan.

Tim manapun yang berhasil keluar menjadi pemenang tentu bisa menjadi pembuktian bahwa tim mereka tidak sedang dalam kondisi yang buruk.***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler