PORTAL MAJALENGKA- Kabar mengenai gempa bumi memang seringkali mengkhawatirkan masyarakat terutama daerah yan sering terjadi gempa bumi.
Baru-baru ini gempa bumi sering terjadi di beberapa daerah.
Sebagian besar masyarakat Indonesia mengkhawatirkan adanya gempa bumi besar yang belakangan menjadi isu yanh hangat dibicarakan.
Baca Juga: Depresi Usai Dirawat Berhari-hari, Pasien Loncat dari Lantai 6 Rumah Sakit
Salah satu isu bencana gempa bumi yang marak dibicarakan adalah prediksi para ahli soal gempa bumi dan tsunami di Kota Padang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar) mengungkapkan adanya prediksi para ahli yang menyebutkan jika terjadi patahan Megathrust Mentawai, maka akan terjadi gempa bumi berkekuatan 8,9 magnitudo dan tsunami di Kota Padang.
"20 sampai 30 menit kemudian disusul gelombang tsunami di Kota Padang setinggi enam hingga 10 meter dengan jarak dua hingga lima kilometer," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Sumbar Syahrazad Jamil pada diskusi virtual terkait upaya pengurangan risiko bencana tsunami di Provinsi Sumbar seperti dilansir Antara, Jumat 13 November 2020.
Baca Juga: Lonjakan Covid-19 di Musim Liburan Butuh Solusi Mendasar
Bencana alam gempa bumi dan tsunami tersebut diprediksi setidaknya berdampak pada 1,3 juta penduduk. Dilansir dari PORTALJEMBER seperti yang sudah diberitakan Jurnal Gaya dalam artikel "Kota Padang Terancam Diterjang Gempa 8,9 Magnitudo Disusul Tsunami 10 meter Sejauh 5 kilometer".