Waspadai Hari Arafah, Bukan Hari untuk Beberes Rumah, Belanja, Tidur atau Istirahat

- 8 Juli 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi hari Arafah./ANTARA/Hania Sofia/
Ilustrasi hari Arafah./ANTARA/Hania Sofia/ /

PORTAL MAJALENGKA – Hari Arafah adalah hari kesembilan dalam bulan Dzulhijjah dan merupakan hari kedua dalam ritual Ibadah Haji.

Sementara Arafah sendiri merupakan nama sebuah gunung atau bukit berbatu granit yang terletak di sebelah timur kota Mekkah, Arab Saudi.

Gunung Arafah (Jabal ‘Arafat) dikenal juga dengan sebutan gunung rahmah (Jabal Rahmah).

Baca Juga: SOSOK SYEKH MAULANA MAGRIBI, Wali Keramat Asal Pandeglang Banten, Makamnya Keluarkan Sinar yang Terang

Dalam sejarah Islam, gunung arafah Inilah baginda nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah terakhirnya Kepada Seluruh umat muslim yang menunaikan ibadah haji pada saat itu sebelum beliau meninggal dunia.

Hari Arafah adalah hari agung dan mulia. Bahkan Allah menyebut Ahli Arafah adalah penduduk langit, Hari pembebasan dari api neraka, Hari ketaatan, Hari mujahadah dengan ibadah, Dan waktu yang paling agung untuk berdoa adalah hari Arafah.

Berusahalah memenuhi hari itu dengan ketaatan atau taqarrub pada Allah. Seandainya saja kamu memiliki satu permata dunia, pasti kamu akan tergoda dan tergila-gila.

Baca Juga: Karomah Wali Mbah Kholil Bangkalan Paling Lucu: Santrinya Salah Baca Doa Namun Tetap Manjur

Berbeda dengan (malam) lailatul Qadar yang tidak diketahui kapan waktunya, hari Arafah diketahui pasti kapan ia ada. Jika pada malam lailatul Qadar malaikat turun, sedangkan pada hari Arafah Allah langsung yang turun.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Instagram @izzah_rifdah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x