Profesor Alumni SMAN 2 Cirebon Pernah Memprediksi Perbedaan Idul Adha 2022,  Ini Penjelasan Ilmiahnya

- 7 Juli 2022, 21:28 WIB
Profesor Riset Astronomi-Astrofisika, Pusat Riset Antariksa BRIN alumni SMAN 2 Cirebon Thomas Djamaluddin memprediksi perbedaan Idul Adha 2022 lewat catatan ilmiah.
Profesor Riset Astronomi-Astrofisika, Pusat Riset Antariksa BRIN alumni SMAN 2 Cirebon Thomas Djamaluddin memprediksi perbedaan Idul Adha 2022 lewat catatan ilmiah. /Kementerian Agama RI/

PORTAL MAJALENGKA - Seperti umumnya penentuan Idul Fitri, penentuan Idul Adha 2022 juga sudah digelar Kementerian Agama melalui sidang isbat Rabu 29 Juni 2022 lalu.

Kementerian Agama menentukan bahwa 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat 1 Juli 2022. Sehingga 10 Dzulhijjah atau Hari Raya Idul Adha jatuh pada hari Minggu 10 Juli 2022.

Perbedaan metode wujudul hilal dan imkanul rukyat menyebabkan perbedaan tanggal Idul Fitri, Idul Adha, dan juga penentuan awal tahun hijriah.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Jelang Idul Adha 2022, Tulisan Arab, Latin, Terjemah Lengkap Doa Iftar

Jauh sebelum sidang isbat Kementerian Agama, Profesor Riset Astronomi-Astrofisika, BRIN, Thomas Djamaluddin kembali membuat tulisan di blog pribadinya mengenai Idul Adha 2022.

Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Indonesia Kemenag, Profesor Thomas Djamaluddin mengawali tulisan karena banyak yang bertanya apakah Idul Adha 1443 H seperti yang tercantum di kalender, Sabtu 9 Juli 2022.

Profesor Thomas Djamaluddin yang merupakan alumni SMAN 2 Cirebon ini menjelaskan, Idul Adha 2022 ada potensi berbeda yakni 9 Juli dan 10 Juli 2022. 

"Analisis garis tanggal bisa menjelaskan potensi perbedaan itu. Garis tanggal dibuat dengan menggunakan kriteria yang berlaku di masyarakat," ujar Profesor Thomas di blog pribadinya @tdjamaluddin.wordpress.com.

Baca Juga: Mengapa Hari Raya Idul Adha 1443 H di Indonesia dengan Arab Saudi Berbeda? Begini Penjelasannya

Saat ini menurut Profesor Thomas ada dua kriteria utama yang digunakan di Indonesia, yaitu Kriteria Wujudul Hilal dan Kriteria Baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura).

Kriteria Wujudul Hilal yang digunakan Muhammadiyah mendasarkan pada kondisi bulan lebih lambat terbenamnya daripada matahari.

Sementara Kriteria Baru MABIMS mendasarkan pada batasan minimal untuk terlihatnya hilal (imkan rukyat atau visibilitas hilal).

Kriteria MABIMS yaitu fisis hilal yang dinyatakan dengan parameter elongasi (jarak sudut bulan-matahari) minimum 6,4 derajat, dan fisis gangguan cahaya syafak (cahaya senja) yang dinyatakan dengan parameter ketinggian minimum 3 derajat.

Baca Juga: Berikut Hasil Sidang Isbat Penentuan 1 Dzulhijjah 1443 H dan Hari Raya Idul Adha 2022 Menurut Kemenag RI

"Kriteria Baru MABIMS digunakan oleh Kementerian Agama dan beberapa ormas Islam," terang Profesor Thomas.

Pada saat maghrib, Rabu 29 Juni 2022 lalu, di Indonesia posisi bulan sudah di atas ufuk.

Artinya kriteria Wujudul Hilal telah terpenuhi. Itu sebabnya Muhammadiyah di dalam maklumat menyatakan 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada tanggal 30 Juni 2022 dan Idul Adha jatuh pada 9 Juli 2022.

Hari libur nasional yang menyatakan Idul Adha 1443 H juga jatuh pada 9 Juli 2022, yang didasarkan pada kriteria lama MABIMS yaitu tinggi minimal 2 derajat dan elongasi 3 derajat atau umur bulan 8 jam.

Garis tanggal Kriteria Baru MABIMS menunjukkan, di Indonesia pada saat maghrib 29 Juni 2022 tinggi bulan umumnya kurang dari 3 derajat dan elongasinya kurang dari 6,4 derajat.

Baca Juga: Perang Saudara! Ginting Ditantang Chico di Babak Perempat Final Malaysia Masters 2022

Sehingga hilal terlalu tipis untuk bisa mengalahkan cahaya syafak yang masih cukup kuat. Akibatnya, hilal tidak mungkin dapat dirukyat.

Secara hisab imkan rukyat (visibilitas hilal), data itu menunjukkan bahwa 1 Dzulhijjah 1443 akan jatuh pada 1 Juli 2022 dan Idul Adha jatuh pada 10 JUli 2022.

"Semua memiliki dalil dan kriteria. Konfirmasi rukyat yang akan dilakukan pada 29 Juni 2022, dan diputuskan Kementerian Agama pada sidang itsbat awal Dzulhijjah 1443 hijriah bahwa Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Juli 2022," pungkas Profesor Thomas. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: blog @tdjamaluddin.wordpress.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah