“Untuk kesehatan, pengembangan rumah sakit sudah mulai kami lakukan di beberapa tempat. Dan Muhammadiyah sudah menyiapkan dua perusahaan, untuk mengantisipasi perubahan,” ungkapnya.
Sebab, masuknya perusahaan-perusahaan besar di Kaltim lainnya juga perlu diantisipasi. Ada dua PT yang bergerak insfratruktur yang disiapkan Muhammadiyah.
Tetapi yang perlu diutamakan ialah membangun kesadaran masyarakat dengan adanya IKN.
Baca Juga: Babak Pertama Timnas Indonesia vs Timor Leste, Garuda Unggul 2 Gol lewat Pemain Debutan
“Namun, tetap yang utama adalah membangun kesadaran masyarakat untuk siap dengan adanya IKN,” ucap Mariman.
Di sisi lain PBNU akan memastikan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur menjadi tempat pengukuhan pengurus baru sekarang. Akan ada pembangunan kantor PBNU, rumah sakit, kampus, dan pesantren di IKN Nusantara.
Hal itu disambut baik Mariman Darto pada saat penyelenggaraan pengukuhan pengurus baru PBNU di Kaltim.
Kalimantan Timur sebagai episentrum bagi Indonesia dan dunia, setelah keputusan pemindahan IKN ke Penajam Paser Utara.
Baca Juga: Inilah Resep Bolu Keju, Sajian Keluarga saat Perayaan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili
Pemilihan Balikpapan sebagai lokasi pada pengurus PBNU, Mariman menilai sebagai upaya PBNU dalam mendukung rencana pemerintah atas pemindahan IKN.