Network
PORTAL MAJALENGKA - Ida Fauziyah selaku Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), memberikan apresiasi kepada peserta magang Jepang atau Alumni pemagangan Jepang yang sukses menjadi Yotuber dengan konten kehidupan di Jepang.
Menaker Ida percaya bahwa kemampuan peserta pemagangan di Jepang ini dalam memproduksi produksi film pendek tersebut dapat meningkatkan taraf hidup bagi dirinya sendiri dan keluarganya.
"Tak kalah penting, peserta dan alumni pemagangan memiliki keterampilan sehingga mempunyai daya saing dalam pasar kerja dan mampu berwirausahan dan menciptakan lapangan pekerjaan. Ini jug membantu tugas pemerintah, mengurangi jumlah pengangguran karena mampu menciptakan lapangan kerja," ungkap Ida Fauziyah dikutip dari instagram @kemnaker.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA, Pertahanan Persib Bandung Semakin Kuat Saat hadapi Persebaya Surabaya Hari Ini
Sambutannya Ida Fauziyah tersebut diungkapkan pada acara pengumuman pemennag Short Movie Competition (SMC) yang bertajuk Warna Warn Kehidupan Mengikuti Program Pemagangan di Jepang, yang dilaksanakan di Jakarta pada Senin, 6 November 2021 lalu.
Selain itu Ida Fauziyah juga memberikan apresiasi inisiasi Ditjen Binalavotas karena melalui kompetisi SMC ini semakin banyak masyarakat yang memahami terkait program pemagangan di Jepang.
Hal ini juga sekaligus menjadi bahan publikasi dan promosi program pemagangan di luar negeri yang selama ini belum diakses secara luas kepada masyarakat.
Baca Juga: Pemkab Indramayu Salurkan Bantuan di 3 Kecamatan Terdampak
Bukan hanya itu, melalui program SMC ini juga dapat memberikan gambaran kepada calon peserta magang yang akan mengikuti program pemagangan ke Jepang dan menarik animo pencari kerja untuk dapat mengambil bagian dalam program pemagangan serta dapat meningkatkan target pengiriman peserta.
