Network
Dia juga menuturkan Jalan Maniis Panjalu dahulu merupakan tempat istirahat pasukan kolonial Belanda saat menempuh perjalanan.
Baca Juga: REAL, 20 JUTA PER BULAN, Hanya dengan Usaha Budidaya Lele, Petani Lele Majalengka telah Membuktikannya
Sebelum tersesat, sang sopir mengaku mengalami kejadian aneh. Sang sopir mengaku bahwa saat kejadian di depannya ia melihat jurang, akhirnya ia belok kiri sebab jalan tersebut nampak bagus dan banyak lampu-lampu.
Asep menjelaskan, sebenarnya jurang yang dilihat sang sopir adalah jalan menuju Tasikmalaya yang sejak awal dituju mobil berisi 7 orang anggota keluarga tersebut.
"Memang kalau dia lurus itu bisa ke Tasikmalaya. Mungkin karena ia lelah atau apa, akhirnya ia melihat jurang di depannya dan dia waktu itu belok kiri, mungkin tidak merasa kalau jalan dilaluinya itu semak-semak dan penuh batu. Kemudian 7 orang tersebut baru menyadari tersesat ketika salah satu ban mobil bocor," kata Asep.
Baca Juga: Kilas Matchday 2 Piala Dunia 2022 Qatar: Opsi Uruguay Harus Jegal Portugal dan Kalahkan
Sementara itu, Polres Majalengka mengungkapkan saat mobil tersesat kondisi hutan penuh kabut tebal dan cuaca sedang hujan, sehingga menyulitkan sang sopir mengendarai mobil.
Pada akhirnya, ketika ditemukan, mobil itu berjarak 5 KM dari Jalan Utama.***
