RAJA MAJAPAHIT DIKEPUNG! Kesultanan Cirebon Anugerahkan Nama Desa di Majalengka

23 November 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi. RAJA MAJAPAHIT DIKEPUNG! Kesultanan Cirebon Anugerahkan Nama Desa di Majalengka /Tangkapan layar YouTube Andi Artistik/Media Kupang.

PORTAL MAJALENGKA - Peristiwa sejarah memang tak jarang digunakan menjadi asal-usul sebuah nama, baik nama orang, makanan, sampai nama wilayah.

Setelah melemahnya Padjajaran yang tak dapat ditaklukan Majapahit, Majalengka menjadi wilayah dibawah Kesultanan Cirebon.

Sebuah nama Desa di Majalengka ini diberikan oleh Kesultanan Cirebon. Dalam asal-usulnya, nama tersebut berkaitan dengan Kerajaan Majapahit.

Baca Juga: Inilah 5 Buah Buahan Ciri khas Majalengka yang Manis dan Terkenal

Diceritakan bahwa kala itu ada seorang sesepuh di wilayah sebuah Desa yang bernama Desa Mindi dan memiliki beberapa perkampungan.

Perkampungan tersebut disesuaikan berdasarkan pengajaran sesepuh kampung terhadap warganya, baik di dalam ilmu pengetahuan, perekonomian, dan sebagainya.

Kampung Tegal Baidah yang merupakan bagian dari Desa Mindi kala itu berfokus pada ilmu pengetahuan dan dipimpin oleh seorang sepuh bernama Buyut Tangtu.

Baca Juga: PIALA DUNIA QATAR 2022, Hasil Seluruh Pertandingan dan Top Skor Sementara

Kampung Mencut sebagai sentral keagamaan dan kerajinan, kampung Tayuban sebagai sentral perikanan, yang sampai saat ini bekas kolamnya masih dapat dijumpai.

Lalu ada kampung Tarikolot sebagai pusat kebatinan dan kesehatan, serta kampung kelurahan sebagai sentral pertanian.

Kelima kampung tersebut berada di sebelah timur sungai Cikalonang dan masuk wilayah Desa Mindi kala itu serta dipimpin oleh seorang Buyut di setiap kampungnya.

Baca Juga: Kisah Kesaktian Nyi Mas Gandasari, Panglima Perang Wanita Kesultanan Cirebon

Sepeninggal Ki Perwata, Lurah Desa Mindi, Buyut Tangtu dengan beberapa sepuh lainnya mengunjungi Kesultanan Cirebon guna meminta pemisahan wilayah dengan Desa Mindi.

Hal tersebut karena luasnya Desa Mindi kala itu, sehingga Sultan memberikan izin dan menganugerahkan sebuah nama Desa.

Nama Desa itu berkaitan dengan kisah Raja Majapahit yakni Brawijaya yang kala itu sedang bersembunyi dari kejaran musuh dalam detik-detik runtuhnya kerajaan.

Baca Juga: IDE BISNIS MODAL MINI UNTUNG MAXI, Pemuda Asal Majalengka Jadi Inspirasi

Dalam pelariannya itu, ia singgah di suatu tempat, namun sayang ia ditemukan oleh musuhnya, kemudian ia dikepung dan berusaha untuk menangkapnya.

Karna kesaktian Brawijaya yang merupakan seorang Raja Kerajaan besar, kemudian mampu menghilang dan terlepas dari sergapan musuhnya.

Dalam hilangnya Raja Brawijaya, disaksikan oleh para prajurit yang bermaksud menangkapnya, tercium aroma wangi mengiringi hilangnya Sang Raja.

Baca Juga: KEJUTAN Arab Saudi Damparkan Argentina ke Dasar Klasemen Grup C Piala Dunia 2022 Qatar

Dengan Sejarah itu, maka Sultan Cirebon menganugerahkan nama Desa pada Buyut Tangtu dan kelima rekannya dengan nama Rajawangi.

Desa Rajawangi kemudian terbentuk, lalu melepaskan diri dari Desa Mindi dan masuk ke dalam wilayah Kecamatan Leuwimunding, Majalengka.

Itulah kisah tentang asal-usul desa Rajawangi dilansir dari channel Youtube Sasakala.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Channel YouTube Sasakala

Tags

Terkini

Terpopuler