Desa Mirat Mulai Buka Sebagian Wilayah Pasca Lock Down

- 15 September 2020, 20:56 WIB
Covid-19
Covid-19 /

PORTAL MAJALENGKA - Kepala desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding Asep Sumekar mengungkapkan Desa Mirat tidak seluruhnya semua wilayah atau blok dibuka pasca lockdown atau karantina wilayah.

Menurutnya, masih ada beberapa blok tepatnya di jalur masuk di depan Puskesmas Leuwimunding ke arah timur seiring masih adanya beberapa orang isolasi mandiri hingga Jumat 18 September 2020.

Seperti di blok tersebut masih ada empat orang yang isolasi mandiri. Sehingga belum dibuka kembali aktivitas demi kebaikan bersama.

Baca Juga: Kemenaker Cairkan 9 Juta BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp 600 Ribu

"Kalau beberapa titik atau dusun sudah dibuka. Kami masih terus melakukan koordinasi dengan Satgas kecamatan Leuwimunding guna menunggu instruksi selanjutnya," ungkapnya, Selasa 15 September 2020.

Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 kecamatan Leuwimunding Aay Kandar Nurdiansyah menyebutkan meski sudah dibuka aktivitas masyarakat di wilayah lain di desa Mirat.

Namun pihaknya juga masih mendirikan posko yang diperuntukkan mengawasi masyarakat terutama protokol kesehatan guna memutus mata rantai virus Corona.

Baca Juga: Ini Bahaya Penggunaan Masker Scuba dan Buff

"Untuk masyarakat yang lain kita berikan kelonggaran. Kita tunggu sampai tanggal 18 (lusa) yang mana isolasi pasien terakhir," imbuhnya.

Ditanya ada balita dan anak terpapar Covid-19, camat Leuwimunding ini membenarkan ada dua anak masing-masing balita berusia 3 tahun atau pasien ke 98 dan 10 tahun.

Kalau balita tersebut kondisinya semakin membaik bahkan cukup bagus dan tidak ada gejala apapun.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 9 akan Dinonaktifkan Jika Anda Melakukan Hal ini

Hanya kakeknya memang sebelumnya dikabarkan meninggal dunia.

Sementara untuk anak berusia 10 tahun sudah selesai masa isolasi sebelum kontak erat dengan pasien cluster Semarang.

Baca Juga: 4 Young Guns Gabung Persib Senior

"Pendirian Posko itu untuk pemantauan lebih kepada pertolongan kesehatan. Karena masalah ini merupakan tanggungjawab kita bersama. Walaupun selama ini dibantu dari mana-mana, termasuk pak bupati juga sudah ngasih bantuan sembako," tandasnya.***

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x