Network
PORTAL MAJALENGKA - Karya Syekh Abdul Qadir Jaelani salah satunya adalah Futuhul Ghaib.
Kitab klasik itu menjelaskan dengan gamblang bagaimana seorang hamba bisa berproses menjadi wali Allah.
Spiritualitas Syekh Abdul Qadir Jailani (470-561 H) sebagai salah seorang wali Allah tiada duanya.
Baca Juga: Jalan Rahasia Menuju Allah Ajaran Syekh Abdul Qodir Jaelani: Saling Menasihati Untuk Berbuat Baik
Kealiman, keilmuan, dan kematangan batin tokoh yang terkenal sebagai Sulthanul Auliya atau Pemimpin Para Wali.
Syekh Abdul Qodir Jaelani tersohor ke seluruh penjuru jagad, sepanjang masa.
Pengaruh ajaran sufisme yang diusungnya tersebar begitu massif, tidak hanya di kalangan orang-orang sezamannya.
Baca Juga: 3 Hal Mutlak yang Harus Dimiliki oleh Seorang Mukmin Menurut Syekh Abdul Qodir Jaelani
Tetapi juga lintas generasi setelahnya bahkan hingga sekarang,
Kedalaman dan keluasan sisi spiritual Syekh Abdul Qadir Jaelani bisa dirasakan dan resapi dalam kitab yang berjudul Futuhul Ghaib (Ilham-ilham Gaib).
Pembahasan-pembahasan di dalamnya ibarat pijar lentera atau kilau cahaya bagi setiap hati yang tengah dilanda kegelapan.
Baca Juga: Kisi-kisi dan Contoh Soal Tes Tulis PPK Lengkap dengan Jawabannya, untuk Pemilu 2024
Bagi hati yang terang, kitab Futuhul Ghaib hanya akan menambah benderang jalannya menuju Tuhan.
Sesuai namanya, kitab Futuhul Ghaib ini terdiri atas 78 pembahasan tentang suluk (jalan menuju Tuhan), akhlak, syariat, hakikat, kewalian, bahkan tak jarang hal-hal gaib, dan lain-lain.
Dalam buku ini, Syekh Abdul Qadir Jaelani juga menjelaskan dengan gamblang bagaimana seorang hamba bisa berproses menjadi wali Allah yang dipenuhi karamah dan hal-hal luar biasa.
Lebih dari itu, buku ini sangat dianjurkan untuk setiap orang yang menginginkan "revolusi ruhani/spiritual" (tsaurah ruhiyyah) dalam rangka menjadi kekasih Allah dan menggapai ridha-Nya.***
