Rentetan Peristiwa di Bulan Oktober, Mbah Moen Ungkap Sejarah Kemuliaan Oktober

- 23 Oktober 2022, 17:00 WIB
KH Maimun Zubair atau Mbah Moen menjelaskan mengenai kemuliaan bulan Oktober.
KH Maimun Zubair atau Mbah Moen menjelaskan mengenai kemuliaan bulan Oktober. /Tangkapan Layar YouTube

 

PORTAL MAJALENGKA – Sejarah panjang Indonesia dalam melawan penjajah membuat banyak peristiwa yang terekam dalam catatan sejarah. Perjuangan masyarakat, baik dari kalangan nasionalis atau kalangan pesantren memenuhi catatan sejarah Indonesia.

Perjuangan masyarakat Indonesia terjadi hampir di semua bulan, dan ada satu bulan di mana banyak peristiwa penting di dalamnya, yaitu Oktober. Oktober adalah bulan penting, baik dalam sejarah Indonesia atau dalam sejarah Islam.

Di dalam Oktober terjadi peringatan hari santri nasional sebagai bentuk memperingati munculnya resolusi jihad, fatwa kiai Hasyim Asy’ari tentang hukum membela tanah air, hukumnya Fardu Ain. Oktober juga bulan terjadinya sumpah pemuda yang menjadi cikal bakal pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: MBAH MOEN dan Habib Luthfi bin Yahya Kerap Hadiri Acara Pejabat, ini Rahasianya Menurut Gus Baha

KH Maimun Zubair, ulama asal Sarang, Rembang, Jawa Tengah dan akrab dipanggil dengan nama Mbah Moen menjelaskan tentang keistimewaan Oktober dalam sejarah Indonesia atau sejarah Islam.

“Oktober adalah bulan istimewa, sebab di dalam Oktober kita semua memperingati hari santri nasional. Hari santri nasional ini bentuk mengenang peristiwa resolusi jihad, fatwa kiai Hasyim Asy’ari tentang hukum membela tanah air, hukumnya Fardu Ain. Artinya kita sedang mengenang jasa ulama,” tegas Mbah Moen

Menurut kiai Najih Maimun, putra Mbah Moen, peran ulama dalam kemerdekaan Indonesia sangat begitu besar. Kalau saja tidak ada fatwa dari kiai Hasyim Asy’ari , tidak akan ada peristiwa 10 November yang dipimpin oleh Bung Tomo.

“Jadi yang kita peringati itu adalah jasanya ulama. Selain itu nabi hijrah ke Madinah juga boleh Oktober, itu semua tergambar dalam surat Alquraisy yang menggambarkan kebiasaan orang Makkah dalam melakukan perjalanan,” tegas Mbah Moen.

Baca Juga: SANTRI MADURA Saksikan Karomah Wali Mbah Moen, Syekh Rajab: 'Aku Bersaksi Mbah Moen Wali Allah'

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Youtube Al Anwar 3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x