Abu Nawas kemudian meminta Raja Harun Al Rasyid untuk menerangkan penyakit apa yang diderita agar bisa memberikan tindak lanjut.
Baginda Harun Al Rasyid pun menerangkan jika tubuhnya terasa nyeri, tangan dan kakinya terasa pegal-pegal. Setelah memeriksa, Abu Nawas tak langsung mengobati.
Ia meminta waktu 2 hari kepada Raja Harun Al Rasyid untuk meramu resep obat terbaik.
Baca Juga: Kisah Penuh Hikmah Tentang Abu Nawas yang Akan Dihukum Pancung Raja Karena Fatwa Kontroversial
Di bawah pohon yang rindang, ia terus berpikir resep untuk sang baginda. Maklum saja, ia bukan tabib. Sehingga ia pun bingung harus memberikan resep apa.
Sambil duduk dan berpikir, dari kejauhan ia melihat seorang kakek tua yang masih sibuk sendirian memetik buah-buahan di kebun kurma. Abu Nawas yang heran langsung mendekati kakek tersebut.
Setelah bercakap-cakap dengan kakek tersebut, Abu Nawas mendapat jawaban. Kakek tersebut menjadikan aktivitas memetik buah sebagai kesibukan.
Baca Juga: ADA APA Bek Persib Bandung Nic Kuipers Ucapkan Terima Kasih, Luis Milla Datangkan 2 Sosok Ini
Jika tak ada kesibukan, kakek tersebut malah merasa badannya pegal-pegal. Dari pertemuan itu, Abu Nawas menemukan penyebab sakitnya Harun Al Rasyid.