Network
PORTAL MAJALENGKA - Maulana Habib Luthfi bin Yahya adalah sosok ulama besar yang dikagumi oleh masyarakat.
Habib Luthfi bin Yahya juga sosok ulama karismatik dan dipercaya oleh masyarakat sebagai Wali Allah.
Habib Luthfi bin Yahya menceritakan pengalaman tentang orang yang ahli sholawat seperti dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube Penerus Para Nabi.
Baca Juga: KISAH WALI SUFI JENAKA, Abu Nawas Bikin Abu Jahil Darah Tinggi
Maulana Habib Luthfi bin Yahya bercerita waktu muda saat mondok di Kedung Paruk Purwokerto.
Di sana ada tukang kuli angkut bernama Darjo pekerja kasar yang mengangkut beras. Biasa setelah salat Subuh, Darjo tidur sebentar, jam 07.00 keluar kerja ke pasar.
Singkat cerita, Darjo wafat dan setelah 9 tahun cucunya juga mengusul wafat.
Baca Juga: Kehebatan Hercules hingga Diangkat Menjadi Adik oleh Habib Luthfi bin Yahya
Keluarga ingin sang cucu dimakamkan di dekat makam kakeknya, Darjo.
Terlebih di pemakaman itu banyak orang soleh seperti ayahnya Mbah Kyai Abdul Malik yaitu Kiai Ilyas.
Akhirnya kuburan Pak Darjo dibongkar setelah digali 1,5 m ternyata bambunya masih hijau, kain kafannya masih utuh, wangi luar biasa seperti baru dimakamkan beberapa jam.
Baca Juga: 10 Dukun Sakti Menantang Habib Luthfi bin Yahya Wali Allah
"Setelah kejadian itu saya menghadap ke guru saya Mbah Kyai Abdul Malik, maksudnya mau laporan ke beliau perihal kejadian tadi," kata Habib Luthfi bin Yahya.
Mbah Kyai Abdul Malik sedang duduk santai di depan rumah tersenyum melihat kedatangan Habib Luthfi.
Tiba-tiba Mbah Kyai Abdul Malik bilang: "piye darjo mayite isih utuh (bagaimana darjo mayitnya masih utuh)."
Habib Luthfi belum bicara tapi Mbah Kyai Abdul Malik sudah menjelaskan maksud kedatangannya.
"Darjo kue wong ahli sholawat ora tahu tinggal sholawat tiap bengi durung turu sedurunge moco selawat peng 16000.
Darjo itu Istiqomah tiap malam tidak pernah meninggalkan membaca sholawat, sebelum membaca sholawat 16.000 Darjo tidak akan tidur."
Bacaan sholawatnya adalah allahumma sholli ala Muhammad allahumma sholli ala Muhammad.
"Secara lahir Pak Darjo kuli kasar, ternyata beliau termasuk orang saleh, kita tidak harus membaca 16.000 minimal 300 saja setiap malam sudah bagus."
Siapa yang membaca sholawat tiap hari buat keluarga dan putra-putrinya tiap malam 300 kali insya Allah putra-putrinya akan diberkahi.
Dan jika nakal senakal apapun anaknya pada waktunya akan menjadi baik insya Allah dawuh Habib Luthfi allahumma sholli ala sayyidina muhammad.
Itulah sebuah cerita Mbah Darjo seseorang yang suka mengamalkan sholawat dikisahkan oleh Habib Luthfi bin Yahya.***
