Network
PORTAL MAJALENGKA - Mbah Hasyim Asy'ari yang merupakan pendiri pondok pesantren Tebuireng sekaligus pencetus jammiyah Nahdlatul Ulama (NU) adalah sosok ulama besar yang sangat disegani.
Karomah wali yang dimiliki Mbah Hasyim Asy'ari begitu luar biasa, bahkan beliau bisa membaca tanda-tanda kebohongan yang lakukan seseorang, tak terkecuali oleh santrinya.
Dilansir dari unggahan kanal YouTube KERAMAT WALI yang dipublikasikan pada 23 Juni 2022, kisah ini datang dari penuturan KH Abdul Haq Brebes yang mendengar secara langsung dari KH Tahmid saat mengaji.
Baca Juga: Karomah Wali, Mbah Hasyim Asy'ari Lakukan Hal Ini untuk Kembalikan Rumah Doyong Menjadi Tegak
KH Tahmid yang merupakan santri kepercayaan Mbah Hasyim Asy'ari saat itu sedang menerima tamu yaitu pamannya, kang Bahrudin.
Kang Bahrudin yang juga merupakan santri senior di pesantren Tebuireng meminta KH Tahmid untuk memanggil Mbah Hasyim.
Lalu, KH Tahmid bergegas memanggil Mbah Hasyim yang tengah berada di dekat masjid pondok.
Baca Juga: Karomah Wali Qutub Gresik, Keluarkan Seorang Anak yang Diculik Jin dari Sebuah Pohon Besar
Akan tetapi, kang Bahrudin mengingatkan agar KH Tahmid melaksanakan sholat terlebih dahulu. Namun KH Tahmid memilih untuk menundanya.
Ketika Mbah Hasyim Asy'ari bertanya pada KH Tahmid, apakah ia sudah sholat atau belum?
Kemudian santri kepercayaannya itu berbohong dengan mengatakan sudah melaksanakan sholat.
Mbah Hasyim sontak langsung meminta KH Tahmid untuk segera sholat dengan nada tegas dari tempat duduknya.
KH Tahmid kaget bukan main, ternyata sang kyai mengetahui bahwa dirinya belum melaksanakan sholat. Nada tegas yang diucapkan Mbah Hasyim membuatnya gemetar ketakutan.
Ketakutan itu membuat tubuh KH Tahmid panas dingin hingga tak bisa bergerak, butiran keringat terlihat nampak jelas mengalir di sela-sela garis wajahnya.
Kemudian Mbah Hasyim Asy'ari menghampiri KH Tahmid seraya berkata dan menepuk-nepuk pundaknya.
"Sana sholat dulu, lain kali jangan gugup dan bohong, biar tamu ini aku ladeni sendiri," ucap Mbah Hasyim menenangkan KH Tahmid.
Setalah Mbah Hasyim berbicara seperti itu, tubuh KH Tahmid terasa ringan untuk digerakkan. Ia kemudian menuju bilik kamarnya untuk segera melaksanakan sholat.
Waallahu'alam bishawab.***
