Matahari Bersinar Cerah Namun Tidak Terasa Panas Menjadi Salah Satu Tanda Turunnya Malam Lailatul Qadar

- 22 April 2022, 09:30 WIB
Ilustrasi. Matahari Bersinar Cerah Namun Tidak Terasa Panas Menjadi Salah Satu Tanda Turunnya Malam Lailatul Qadar
Ilustrasi. Matahari Bersinar Cerah Namun Tidak Terasa Panas Menjadi Salah Satu Tanda Turunnya Malam Lailatul Qadar /pixabay/mucahityildiz

PORTAL MAJALENGKA - Matahari akan bersinar cerah pada siang hari namun tidak akan terasa panas, ini merupakan salah satu tanda turunnya malam Lailatul Qadar.

Lailatul Qadar secara harfiah terdiri dari dua suku kata yaitu Laila yang berarti Malam dan Qadar yang berarti ketetapan.

Dalam Al Qur'an disebutkan bahwa malam Lailatul Qadar merupakan satu malam yang istimewa yang terjadi pada salah satu malam di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Dahsyatnya Keistimewaan Puasa 6 Hari Bulan Puasa Syawal Begini Kata Ustadz Abdul Somad

Malam Lailatul Qadar menjadi malam yang istimewa karena nilai ibadah yang kita laksanakan pada malam itu nilainya lebih baik dari 1.000 bulan.

Malam Lailatul Qadar Juga sering diperingati sebagai malam diturunkannya Al-Qur'an atau Nuzulul Qur'an.

Deskripsi tentang keistimewaan malam ini dapat dijumpai pada Surat Al-Qadar, surat ke-97 dalam Alquran.

Baca Juga: Catat Jadwal Semifinal Liga Champions 2022, Real Madrid vs Manchester City, Villareal vs Liverpool

Terdapat pendapat yang mengatakan bahwa terjadinya malam Lailatul Qadar itu pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan.

Hal ini berdasarkan pada satu hadits Rosulullah yang diriwayatkan dari Aisyah Radhiyallahu Anha yang mengatakan,

"Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dan dia bersabda, yang artinya, 'Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.'" (HR Bukhari 4/225 dan Muslim 1169).

Lalu, apa saja tanda-tanda terjadinya malam Lailatul Qadar? Berikut sebagian dari tanda-tanda turunnya malam Lailatul Qadar.

Baca Juga: Keutamaan Bulan Syawal Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

1. Udara Pada Malam Itu Tidak Terlalu Dingin atau Panas

Pada malam Lailatul Qadar, udara dan angin terasa tenang, tidak telalu dingin dan juga tak terasa panas.

Hal ini sesuai dengan Hadis Nabi yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

"Lailatul qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin,..” (HR Ibnu Huzaimah)

Baca Juga: Ini Target Fabio Quartararo di MotoGP Portugal 2022

2. Matahari di Pagi Harinya Tidak Terlalu Panas

Disebutkan pada satu hadits Rosulullah SAW yang diriwayatkan dari Ubay bin Ka’ab radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah bersabda:

“..Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam ke dua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa sinar yang menyorot.” (HR Muslim nomor 762).

Baca Juga: Rencana Besar Teddy Tjahjono Rekrut Pemain Muda Untuk Persib Bandung Jadi Klub Impian

3. Malam Lailatul Qadar Tampak Tenang Cerah dan Terang.

Satu hadits Nabi diriwayatkan dari Ubadah bin Shamit, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“…Sesungguhnya tanda Lailatul Qadar adalah malam cerah, terang, seolah-olah ada bulan, malam yang tenang dan tentram, tidak dingin dan tidak pula panas. Pada malam itu tidak dihalalkan dilemparnya bintang, sampai pagi harinya.

Dan sesungguhnya, tanda Lailatul Qadar adalah, matahari di pagi harinya terbit dengan indah, tidak bersinar kuat, seperti bulan purnama, dan tidak pula dihalalkan bagi setan untuk keluar bersama matahari pagi itu.” (HR Ahmad).

Baca Juga: Ini Jadwal Tayang Wedding Agreement The Series Episode 5, Lengkap dengan Sinopsis dan Link Nonton

Itulah beberapa tanda-tanda tentang turunnya malam Lailatul Qadar, semoga bermanfaat.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah