6 Hal Penting untuk Diperhatikan Agar Baterai dan Usia Pakai Smartphone Awet

12 Agustus 2023, 14:06 WIB
6 tips sederhana merawat baterai smartphone agar awet. /

PORTAL MAJALENGKA - Untuk menjaga agar usia pakai smartphone awet, hal utama yang penting diperhatikan adalah menjaga kemampuan baterai dalam menyimpan daya. Daya ini sendiri diperoleh dari proses pengisian atau pengecasan.

Karena itu proses pengecasan ini menjadi hal penting untuk dipahami oleh para pengguna, agar baterai smartphone yang dimiliki tetap awet dan bisa bekerja optimal.

Proses pengecasan baterai yang sembarang akan sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan baterai dan itu akan berisiko pada usia pakai dari smartphone tersebut.

Dirangkum dari berbagai sumber berikut inilah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pengecasan biar usia pakai smartphone lebih awet:

Baca Juga: 6 CARA KEMBALIKAN KECEPATAN Smartphone Usia Pakai Lama seperti Baru Lagi, Dijamin Lancar Tidak Lemot

1. Selalu gunakan charger original atau asli bawaan smartphone

Hal penting pertama yang harus diperhatikan untuk menjaga kesehatan baterai sekaligus usia pakai smartphone agar awet adalah selalu menggunakan perangkat cas (charger) yang original dari smartphone tersebut.

Perangkat cas yang ori memiliki output tegangan listrik yang sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan baterai yang dimiliki smartphone. Kesehatan baterai smartphone akan berkurang ketika menerima output tegangan yang terlalu tinggi ataupun rendah.

Jadi pastikan selalu menggunakan perangkat cas yang ori atau cas asli bawaan dari smartphone tersebut.

2. Cegah atau hindari smartphone dar paparan suhu panas

Dari banyak produsen smartphone baik Apple, Samsung, dan Google (Pixel). Semuanya mengklaim bahwa musuh utama baterai HP adalah suhu panas ekstrem.

Ketika smartphone dalam kondisi terpapar suhu panas tinggi, maka hampir  bisa dipastikan kesehatan baterai berubah jadi berkurang drastis. 

Sementara itu suhu panas tinggi ini bisa diakibatkan oleh berbagai sumber seperti cuaca, kondisi lingkungan sekitar, dan tindakan tertentu yang dapat menaikkan temperatur HP.

Untuk itu segera cegah dan hindari hal- hal yang dapat menaikkan temperatur suhu pada smartphone.

Baca Juga: MASIH BINGUNG Bedakan Layar LCD dan AMOLED pada Smartphone? Simak Begini Caranya

3. Cas sambil main HP

Mengoperasikan smartphone sembari melakukan pengecasan baik bermain game atau mengakses aplikasi berat lainnya, akan membuat temperatur pada smartphone naik menjadi sangat panas.

Tentu dengan kondisi seperti itu perlu dihindari, sebagaimana telah dijelaskan pada poin 2 bahwa kondisi seperti ini bisa membuat kesehatan baterai menurun drastis.

Sehingga pada ujungnya akan berpengaruh terhadap usia pakai dari smartphone tersebut lebih pendek.

4. Memakai case saat cas HP

Case atau pelindung HP berpengaruh dapat mengeram suhu panas pada smartphone. karena itu, ada baiknya saat pengecasan dilakukan case ini dilepas dulu.

Tujuannya agar suhu panas terurai keluar tidak mengeram atau menumpuk pada baterai smartphone. Dan itu bisa membuat kesehatan baterai menurun drastis.

5. Cas sampai 100 persen

Ketika HP intensif dipakai dalam waktu tertentu, baik untuk edit foto, main game, atau main media sosial, Hardware smartphone akan bekerja secara ekstra.

Dalam hal ini smartphone akan bekerja dengan daya yang cukup besar. Karena itu pastikan dulu pengisian baterai di 80 persen.

Meski tidak ada penjelasan dari para produsen bahwa pengisian 100 persen itu  dilarang.

Baca Juga: Smartphone Masa Kini Banyak Memakai Baterai Tanam, Positif Negatifnya Apa Ya? Simak Penjelasannya di Sini

Namun untuk menjaga suhu panas pada baterai agar tetap stabil maka dari beberapa pengalaman pengisian 80 persen dianggap aman.

Untuk pengisian mencapai100 Persen, proses cas memakan tenaga besar sehingga akan berdampak suhu panas jadi meningkat.

Karena itu akan lebih baik sebelum pemakaian pennguna siapkan cukup sampai 80 persen saja.

Di beberapa smartphone seperti pada iPhone, pengisian daya bisa berhenti otomatis di 80 persen.

Hal itu karena terdeteksi adanya paparan suhu panas, akibat tegangan listrik pada baterai secara bertahap meningkat hingga daya penuh 100 persen.

6. Menunggu baterai kosong untuk dicas

Untuk jenis baterai Lithium-ion yang kebanyakan dipakai smartphone saat ini, pengguna tidak perlu melakukan pengecasan menunggu baterai kosong 0 persen.

Jika hal itu terus dibiasakan, maka besar kemungkinan kesehatan baterai smartphone akan terganggu dan lambat laun berpengaruh terhadap usia pakai smartphone tersebut.

Dianjurkan minimal.pengisian baterai bisa dilakukan saat kondisi daya baterai berada di level 20 persen.

Demikian beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar baterai smartphone agar tetap sehat sehingga usia pakai awet dan terus optimal. Semoga bermanfaat. *

Editor: Ayi Abdullah

Tags

Terkini

Terpopuler