KAROMAH GUS DUR, Berdialog Langsung dengan Sunan Gunung Jati Saat Ziarah Seusai Bacakan Tahlilan

11 Agustus 2022, 16:15 WIB
KAROMAH GUS DUR, Berdialog Langsung dengan Sunan Gunung Jati Saat Ziarah Seusai Bacakan Tahlilan. /YouTube Pecinta Para Wali

PORTAL MAJALENGKA - KH. Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur oleh banyak ulama diyakini akan ke ma'rifatannya, hingga banyak yang meyakini kalau ia adalah seorang wali Allah SWT.

Bagi kalangan Nahdhatul Ulama tidak aneh ketika mendengar bahwa Gus Dur bisa berkomunikasi langsung dengan Sunan Gunung Jati atau para wali laninnya yang sudah lama meninggal dunia.

Karena dalam keyakinan ulama Nahdhatul Ulama, para wali yang meninggal dunia itu hanya berpisah saja ruh dari jasadnya.

Baca Juga: 10 Tanda Hari Kiamat, Gus Baha Berikan Amalan yang Baik Dilakukan di Akhir Zaman

Sehingga pada hakikatnya para wali Allah akan tetap hidup dalam dimensi lain dengan kekuasaan Allah SWT.

Selain dikenal sebagai bapak pluralisme Indonesia, Gus Dur juga dikenal sebagai seseorang yang siap menjadi garda terdepan dalam membela kepentingan rakyat jelata.

Tidak sedikit ancaman dan intervensi dari pemerintah yang sering diterima oleh Gus Dur karena sikap kritisnya dalam mengkritik kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Habib Luthfi bin Yahya Kisahkan Kehebatan Sukarno dan Kunci Kenapa Indonesia Hebat

Bahkan Gus Dur merelakan dirinya dihina dan tidak membalas jika itu mengenai diri pribadi Gus Dur, ia akan menanggapinya dengan satu kata yang simple 'gitu aja kok repot'.

Tapi jika hal itu berkaitan dengan kepentingan umat, maka sudah bisa dipastikan beliau akan berdiri di depan untuk membela rakyat.

Tidaklah mengherankan jika kemudian sosok Gus Dur sangat dicintai oleh masyarakat luas karena sepak terjang beliau ini.

Baca Juga: KISAH CINTA GUS DUR, Surat Cinta SINTA NURIAH untuk Sang Cinta.

Mengapa Gus Dur memiliki sikap empati yang luar biasa terhadap kepentingan rakyat? Apa yang melatar belakanginya?

Sikap kegigihan Gus Dur dalam membela kepentingan rakyat ini sejatinya sudah mendarah daging dan diturunkan dari para leluhurnya.

Dimana rata-rata para pendahulu Gus Dur merupakan sosok pejuang yang selalu siap menjadi tameng untuk membela kepentingan rakyat banyak.

Salah satu karomah yang pernah ditampakkan oleh Gus Dur dalam kaitan umat ini, ternyata pernah dikisahkan oleh H. Arifin Junaidi ketika mengikuti Gus Dur di kompleks makam Sunan Gunung Jati.

Berikut kisah Gus Dur yang berdialog langsung dengan Sunan Gunung Jati, dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube penerus para nabi.

Sebagaimana tradisi Nahdliyin, ketika berziarah, mereka pun memanjatkan dzikir dan tahlil serta mendoakan Sunan Gunung Jati yang telah berjasa menyebarkan Islam di Jawa Barat.

Menurut Mantan Sekjen PBNU ini, usai melakukan tahlil, Gus Dur tertunduk dan diam saja. Ia lalu keluar dari ruangan tempat dzikir menuju halaman.

Rasa penasaran yang hinggap pada diri Arifin ini kemudian ditanyakan kepada Gus Dur, ada apa yang terjadi dengan beliau ketika selesai tahlil tadi, yang tertunduk dan terdiam lalu keluar pergi ke halaman.

Gus Dur menjelaskan, waktu dirinya terdiam seusai tahlil, ia sedang berdialog dengan Sunan Gunung Jati, membincangkan berbagai masalah yang dihadapi oleh umat.

Inilah salah satu karomah dan kecintaan Gus Dur pada kepentingan rakyat banyak, saat bertemu dengan leluhurnya pun yang dibicarakan adalah persoalan umat. Wallahu a'lam.***

 

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube Penerus Para Nabi

Tags

Terkini

Terpopuler