KISAH NABI KHIDIR AS, Tidak Mengenali Wali yang Derajatnya Sangat Tinggi

14 Juli 2022, 22:00 WIB
Masjid Nabawi di Madinah menjadi saksi dimana Nabi Khidir tidak mengenali seorang wali. /pixabay/abdullah shakoor/

PORTAL MAJALENGKA - Nabi Khidir As merupakan seorang Nabi yang dikaruniai umur panjang oleh Allah SWT.

Nabi Khidir kerap mendatangi para wali yang tersebar di bumi dari ujung timur hingga ujung barat dunia ini.

Sehingga kisah Nabi Khidir As yang berjumpa dengan para wali Allah ini banyak dikisahkan, baik secara lisan maupun dalam tulisan.

Salah satu kisahnya diceritakan Syekh Maulana Muhammad Zakariya Al-Kandahlawi, yang menceritakan tentang perjumpaan Nabi Khidir As dengan seorang wali Abdal.

Baca Juga: Kisah Nabi Khidir Meminta Segelas Air Minum ke Tuan Guru Sekumpul, Sang Wali Qutub dari Kalimantan

Ketika Nabi Khidir bertemu dengan wali abdal terjadi satu dialog diantara keduanya, seorang wali Abdal bertanya kepada Nabi Khidir AS.

“Apakah engkau (Nabi Khidir) pernah melihat seorang Wali yang lebih tinggi martabatnya?” Ucap sang wali abdal.

“Ya Aku pernah melihatnya,” ujar Nabi Khidir menjawab pertanyaan sang Wali Abdal itu. Kisah ini terdapat dalam kitab Fadhilah Haji.

Nabi Khidir AS menceritakan bahwa dirinya ketika itu sedang berada di Masjid Nabawi Madinah, melihat seseorang ahli hadits yakni Imam Abdul Razaq sedang memperdengarkan hadits.

Baca Juga: MISTERI NABI KHIDIR yang Sering Datangi Para Wali, Benarkah Sang Nabi Cucu dari Raja Fir'aun?

Banyak sekali orang-orang yang berkumpul untuk memperdengarkan hadits yang dibacakan Imam Abdul Razaq.

Namun di salah satu sudut masjid dia melihat seorang pemuda yang duduk bersandar sambil meletakkan kepala di atas lututnya.

“Apakah engkau tidak melihat bahwa di sini ada suatu kumpulan manusia yang sedang mendengarkan hadits-hadits Rasulullah SAW,” tanya Nabi Khidir AS kepada pemuda tersebut.

“Mengapa engkau tidak duduk bersama mereka,” tanya Nabi Khidir AS lagi.

“Mereka adalah orang orang yang mendengar hadits dari hamba dzat yang memberi rezeki (yaitu makna dari Abdul Rozaq),” ucap si pemuda.

Baca Juga: Usia Sunan Gunung Jati 120 Tahun dan Kebiasaan Tadabbur di Puncak Gunung Ciremai

Di sini adalah orang yang mendengarkan hadits langsung dari Dzat Yang Memberi rezeki, bukan dari hamba Dzat yang Pemberi rezeki.

“Apabila ucapanmu benar, katakanlah siapa Aku ini,” tanya Nabi Khidir AS pada si pemuda.

“Kalau firasatku benar, engkau adalah Khidir Alaihissalam,” kata si pemuda tersebut kepada Nabi Khidir AS.

Dari kejadian itu, dia mengetahui bahwa ada sebagian Wali Allah yang karena ketinggian martabatnya sampai-sampai Nabi Khidir tidak mengenalnya. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: YouTube Penerus Para Nabi

Tags

Terkini

Terpopuler