Selama ini, lanjut dia, sejak dibukanya posko kesehatan di Terminal Guntur Melati pada Kamis (24/12) sudah memeriksa 31 orang, kemudian Jumat pagi sampai siang sudah 21 orang yang hasilnya ada satu orang reaktif COVID-19.
"Arahan dari pimpinan adalah ajakan, kita tak terlalu memaksa, namun, kami harapkan seluruh penumpang yang akan bepergian mau ikut rapid test, tidak dipaksa dan ini gratis," katanya.***