Network
PORTAL MAJALENGKA – Kepolisian Thailand terus melakukan penyelidikan atas kematian artis Tangmo Nida dalam insiden speedboat belum lama ini terjadi.
Melansir dari thephuketnews.com melaporkan bahwa kelima orang yang berada di dalam speedboat bersama Tangmo Nida kemungkinan akan menghadapi tuduhan kelalaian yang menyebabkan kematian sekaligus keterangan palsu kepada polisi.
Kelima orang tersebut antara lain, Idsarin “Gatick” Juthasuksawat yang tak lain adalah manager Tangmo Nida, Wisapat Manomairat, Nitas Kiratisoonthisathorn, Tanupat Lerttaweewit (pemilik perahu) dan Phaiboon “Robert” Trikanjananun.
Baca Juga: 4 Dugaan Polisi Thailand Terkait Penyebab Tangmo Nida Tewas Tenggelam di Sungai Chao Phraya
Polisi Thailand saat ini baru mendakwa atau menetapkan dua orang tersangka, yakni Tanupat Lerttaweewit (pemilik perahu) dan Phaiboon “Robert” Trikanjananun.
Tanupat dan Phaiboon dianggap lalai mengoperasikan perahu yang tidak berizin sehingga menyebabkan kematian.
Beradasarkan sumber thephuketnews.com menyebutkan, hasil analisis Technology Crime Suppresion Divison (TCSD) yang menelusuri ponsel milik Tanupat, ditemukan jika dia telah mengakui kepada beberapa orang, jika Phaiboon yang mengemudikan speedboat saat Tangmo Nida terjatuh.
Karena kurang berpengalaman dalam mengemudikan speedboat, Phaiboon dilaporkan kehilangan kendali saat mengemudi, sehingga mendorong Tangmo Nida ke belakang perahu.
Kemudian, sebelum terjatuh, Tangmo Nida berpegangan dengan Wisapat agar tidak terjatuh ke sungai.
Alih-alih tertolong, saat speedboat oleng, kaki Wisawat tergunjang, sehingga mengakibatkan Tangmo Nida terjatuh ke sungai, sehingga paha kanannya terkena baling-baling speedboat.
Namun, ketika polisi melakukan olah TKP, Phaiboon tidak hadir dengan alasan tengah menderita darah tinggi.
Dalam olah TKP tersebut, polisi berusaha menggali informasi dengan melakukan simulasi adegan, hingga mengemudikan speedboat sama persis dengan kejadian pada malam tersebut, mulai dari rute dan kecepatannya.
Baca Juga: Indonesia Terima Hampir 3,5 Juta Dosis Pfizer dari Pemerintah Amerika Serikat
Selain itu, dalam olah TKP itu juga, polisi menguji sejumlah keterangan dari para saksi yang ada di atas speedboat pada malam itu.
Bahkan, mereka juga melakukan uji tes DNA yang dikumpulkan dari atas speedboat.
Tangmo adalah satu dari enam orang di speedboat, yang melakukan perjalanan dari Jembatan Krung Thon di Bangkok menuju Jembatan Rama VII di Nonthaburi.
Dia jatuh dari kapal sekitar pukul 10 malam pada 24 Februari 2022 di dekat dermaga Pibul 1 di Nonthaburi.
Tim penyelamat menemukan tubuh aktris itu di dekat dermaga di Nonthaburi pada 26 Februari, dua hari kemudian. *
