Network
PORTAL MAJALENGKA - Saksi baru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang mengungkap perilaku tak biasa korban Tuti dan Amelia.
Saksi bernama Deden sempat bertemu kedua korban dan suami korban Yosef di malam kejadian tersebut.
Fakta tersebut terungkap di kanal YouTube Indra Zainal Channel Sabtu, 23 Oktober 2021.
Baca Juga: Pengacara Yoris Pastikan Akan Investigasi Jelang Pengumuman Tersangka Pembunuhan di Subang
Deden mengungkapkan pada 17 Agustus 2021 malam atau satu hari sebelum pembunuhan sempat mengobrol dengan kedua korban dan Yosef.
Deden selama ini dikenal baik oleh keluarga korban. Selain mengojek, Deden pernah mengerjakan perbaikan di rumah korban.
Deden, sekitar jam setengah 8 malam selepas pulang mengantarkan penumpang ojek online, melintas di depan rumah korban.
Baca Juga: Pak Kades Ungkap Keseharian Tuti dan Amelia Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Dia melihat korban, Tuti dan Amelia berada di luar rumah dan Yosef berada di dalam rumah.
Deden mengungkapkan, keberadaan Ibu Tuti dan Amelia malam-malam di halaman merupakan hal yang tidak biasa.
"Saya menghampiri dan menyalami keduanya," kata Deden.
Baca Juga: Keluarga Bisa Prediksi Siapa Sebenarnya Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Almarhumah Tuti lalu menunjukan bahwa di dalam rumah juga terdapat sang suami Yosef.
“Ketika itu almarhumah ibu Tuti bilang tuh ada Pak Yosef di dalam. Saya pun masuk menghampiri Pak Yosef dan salaman," katanya.
Deden mengaku tidak banyak obrolan malam itu. Setelah salaman dan ngobrol sebentar dia pamitan.
"Paling ngobrol sebentar setelah itu keluar lagi dan pamitan,” ujar Deden.
Menurut Deden, saat dia pergi Yosef masih berada di rumah tersebut.
Deden mengaku keesokan harinya sekitar jam 10 baru mengetahui kabar pembunuhan orang yang ditemui malam itu.
Sebelumnya diberitakan, pihak keluarga korban pembunuhan ibu dan anak di Subang bisa menduga atau prediksi siapa pelaku sebenarnya.
Keluarga dinilai bisa prediksi siapa pelaku sesungguhnya dari sejumlah bukti yang ada di lapangan.
Gambaran tersebut muncul pada diskusi pihak pengacara dari ATS Lawfirm dengan Yoris dan Danu serta keluarga lainnya.
Dalam diskusi itu, muncul lontaran yang menyesalkan pintu rumah tidak terkunci.
Sehingga pembunuh bisa masuk yang kemudian menghabisi Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Pihak pengacara juga menduga, bahwa keluarga sebenarnya bisa menduga siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Pengacara Achmad Taufan Soedirja menyebutkan keluarga dekat saat ini yang paling mungkin bisa mengetahui pelaku pembunuh.
"Sekarang yang paling punya feeling adalah keluarga terdekat dari almarhumah korban," ujar Achmad Taufan Soedirja.
Berita ini sebelumnya tayang di Berita Subang dengan judul: Saksi Driver Ojek Online Ungkap Sempat Mengobrol dengan Yosef dan Korban Sebelum Pembunuhan.***
