PORTAL MAJALENGKA - Abu Nawas memgerjai seorang Rahib yang sombonh, wajahnya sampai pucat menahan malu.
Abu Nawas merupakan tokoh sufi dan pujangga Arab yang terkenal pada zamannya.
Abu Nawas dikenal warga desanya sebagai orang yang cerdas dan cerdik dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Baca Juga: Mengenal Peribahasa Jawa yang Maknanya Positif, Bisa Jadi Rujukan Motivasi
Tak jarang warga Baghdad mendatanginya untuk meminta solusi atas permasalahan yang dialaminya.
Dikisahkan di kampung seberang ada seorang Rahib yang terkenal religius.
Masyarakat di sana menganggap Sang Rahib dapat mengetahui hal-hal yang ghaib.
Baca Juga: GRATIS! 10 Twibbon Keren Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022
Rahib itu menjadi panutan warga. Banyak orang yang berdatangan untuk meminta doa, ada juga yang meminta untuk diramal masa depannya.
Sang Rahib menjelaskan bahwa dialah jalan menuju surga, barang siapa ingin selamat dari siksa api neraka maka harus menurut apa yang dikatakan oleh sang Rahib.
Dengan penjelasannya tentu membuat orang-orang ingin menjadi pengikutnya.
Baca Juga: Kemenkes Resmi Larang Obat Sirup, Bagaimana jika Anak Demam? Berikut Solusinya
Selain di kuil Ia juga menyebarkan ajarannya pasar-pasar yang penuh dengan keramaian.
Suatu hari sang Rahib melancong ke daerah Abu Nawas, ia bermaksud untuk menyebarkan ajarannya.
Setelah memasuki kota Baghdad, Ia berjalan menyusuri kota dengan berpakaian layaknya orang suci.
Baca Juga: 8 Destinasi Wisata Alam yang Hits dan Populer di Lumajang Ini Layak Dijadikan Opsi Liburan Keluarga
Karena baru pertama kali memasuki Kota Baghdad, Ia terlihat kebingungan, Ia tak tahu jalan arah menuju pasar. Beberapa kali ia mondar-mandir tepat di depan rumah Abu Nawas.
Abu Nawas yang kebetulan sedang duduk di depan rumahnya terus memperhatikannya hingga dirinya curiga terhadap Rahib itu.
"Gerak-geriknya sangat mencurigakan tapi sepertinya dia bukan maling. Masa maling berpakaian seperti orang suci," pikir Abu Nawas dalam hati.
Baca Juga: Bingung Cara Cek Penerima BLT BBM Tahap 2 yang akan Cair, Simak Penjelasannya Berikut Ini
Karena penasaran Abu Nawas pun bertanya pada si Rahib
"Wahai Tuan sepertinya anda bukan orang sini siapa Anda?," tanya Abu Nawas.
"Anda benar saya memang bukan orang sini. Saya adalah seorang Rahib," jawab orang tersebut.
Baca Juga: PROFIL Justin Hubner Segera Susul Elkan Baggot untuk Gabung Timnas Indonesia U-20
"Rahib? apa itu Rahib?," tanya Abu Nawas kembali.
"Rahib itu adalah orang yang membimbing manusia menuju jalan ke surga," kata Sang Rahib menjelaskan.
"Oh begitu ya tapi dari tadi saya perhatikan Anda terlihat sedang kebingungan. Sudah beberapa kali Anda mondar-mandir tepat di depan rumah saya? Memangnya Anda mau ke mana?," tanya Abu Nawas.
Baca Juga: Resep Martabak Telur Mini Rp1000 Anak-anak Dijamin Suka
"Saya mau berdakwah di pasar tapi saya tidak tahu kemana jalan arah menuju pasar?," jawab Sang Rahib.
Mendengar jawaban tersebut spontan Abu Nawas tertawa, hal ini membuat Sang Rahib menjadi emosi.
Ia merasa harga dirinya direndahkan
"Kenapa kamu tertawa kamu mengejek saya?," bentak Sang Rahib
Baca Juga: TIMNAS Makin Ngeri, Ivar Jenner dan Justin Hubner Susul Elkan Baggot, Segera Proses Naturalisasi
"Bukan begitu Tuan anda jangan salah paham," balas Abu Nawas mencoba menenangkan.
"Lalu kenapa kamu menertawai saya?," tanya Sang Rahib bertambah emosi.
"Begini Tuan, saya cuman tidak habis pikir, anda akan mengaku sebagai Rahib orang yang katanya bisa membimbing manusia menuju jalan ke surga. Bagaimana anda bisa membimbing manusia ke jalan surga, sementara jalan menuju pasar saja anda tidak tahu?," celetuk Abu Nawas.
Baca Juga: Camat Karangampel Gerak Cepat, Cek Obat Sirup Anak di Apotek dan Minimarket
Wajah Sang Rahib mendadak berubah pucat karena menahan malu. Ia pun segera pergi meninggalkan Abu Nawas.
Itulah kisah menarik Abu Nawas saat bertemu Sang Rahib.***