CEO PSIS Semarang Pilih Hargai Klub Lain yang Desak KLB PSSI

25 Oktober 2022, 15:50 WIB
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi pilih hargai klub lain yang desak KLB PSSI /Tangkapan layar Instagram/@yoyok_sukawi

PORTAL MAJALENGKA - Salah satu klub peserta BRI Liga 1 musim 2022-2023, PSIS Semarang merilis pernyataan resmi terkait tragedi Kanjuruhan pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Dalam pernyataan resmi PSIS Semarang terkait tragedi Kanjuruhan itu memilih untuk menghormati klub lain yang mendesak KLB PSSI.

"Mengenai KLB, PSIS menghormati sikap kawan-kawan klub lain karena itu hak sebagai anggota PSSI," kata Yoyok Sukawi selaku CEO PSIS Semarang dikutip Portal Majalengka dari laman resmi PSIS Semarang.

Baca Juga: SESUMBAR! Pelatih Thailand Sebut Timnas Indonesia Tak Masuk dalam Persaingan Juara Piala AFF 2022

Meski demikian, Yoyok Sukawi mengatakan bahwa KLB PSSI harus dilaksanakan sesuai statuta yakni jika ada usulan dari 50 persen anggota PSSI atau 2 per 3 dari delegasi yang mewakili anggota PSSI.

PSIS Semarang melalui Yoyok Sukawi juga mendukung kasus tragedi Kanjuruhan untuk diusut dengan tuntas.

"Yang pertama seperti sudah kami sampaikan sebelumnya, PSIS menyampaikan belasungkawa atas tragedi di Stadion Kanjuruhan," katanya.

Baca Juga: Berikut Isi Pernyataan Resmi Persija Jakarta Terkait Tragedi Kanjuruhan

"Kami berharap pihak terkait untuk dapat menginvestigasi secara menyeluruh dan mengusut tuntas serta adil atas tragedi di Stadion Kanjuruhan," ujar Yoyok Sukawi.

Lebih lanjut, Yoyok Sukawi berharap agar PT LIB menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa. Hal itu menurutnya bertujuan untuk menentukan kapan Liga 1 2022-2023 berlanjut.

Seperti yang diketahui, kompetisi dihentikan sementara akibat tragedi Kanjuruhan. Hingga sekarang belum ada yang bisa memastikan kapan Liga 1 2022-2023 bisa dilanjutkan.

Baca Juga: Seputar Kuliner, Kenyang dan Murah, Dengan 2 Ribu Rupiah Bisa Dapat Nasi Rawon dan Cuci Mulut

"PSIS mendorong PT LIB untuk segera melakukan RUPS luar biasa demi kejelasan dan nasib kompetisi BRI Liga 1 2022-2023. Karena sebagai klub peserta, kelanjutan kompetisi adalah hal yang sangat penting," kata Yoyok Sukawi.

Yoyok Sukawi menginginkan, kompetisi juga harus berjalan dengan penuh transformasi dan perbaikan-perbaikan seperti yang saat ini tengah disusun oleh tim Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia.

"Sepak bola Indonesia harus kembali berjalan jauh lebih baik dari sebelumnya," tutur Yoyok.

Baca Juga: Yuk Intip Keindahan Masjid Agung Sang Cipta Rasa Peninggalan Sunan Gunung Jati

Yoyok Sukawi menyebut bahwa klubnya saat ini menghargai klub lain yang mendesak dilaksanakannya KLB PSSI.

Sebagai informasi, saat ini ada Persis Solo dan Persebaya Surabaya yang mendesak digelarnya KLB.***

Editor: Sofhal Adnan

Sumber: psis.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler