Dalam pertemuan tersebut Luhut Pandjaitan sebagai utusan khusus Presiden Joko Widodo didampingi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Muhammad Lutfi.
Turut hadir dalam pertemuan itu penasehat Donald Trump, Jared Kushner dan Ivanka Trump serta CEO The United States International Development Finance Corporation (US IDFC) Adam Boehler.
Baca Juga: Bintang NBA LeBron James “Habisi” Donald Trump
Menko Luhut juga menyampaikan salam dan terima kasih serta penghargaan dari Presiden Joko Widodo, atas dukungan Presiden Donald Trump terhadap kerja sama RI dan Amerika Serikat selama ini.
Termasuk secara khusus untuk pemberian fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) oleh US Trade Representative (USTR) kepada Indonesia.
Sebaliknya Presiden Donald Trump juga menyampaikan salam dan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, atas kerja sama selama ini dan menyampaikan penilaian positif atas peningkatan hubungan ekonomi kedua negara selama ini.
Baca Juga: Madame Tussauds Simpan Patung Donald Trump di Tempat Sampah
Selain bertemu dengan Presiden Donald Trump, Luhut juga diterima Wakil Presiden Mike Pence di kantornya. Pence menawarkan kerja sama produksi vaksin bersama antara perusahaan AS dan RI.
Sementara itu pada pertemuan terpisah dengan National Security Advisor (NSA) Robert O’ Brien, Menko Luhut melakukan pembahasan kemitraan strategis antara RI - AS di bidang pertahanan dan teknologi, serta bertukar pandangan mengenai geopolitik global. ***