Network
PORTAL MAJALENGKA - Jenis tanaman kaktus yang satu ini dahulu merupakan bunga istimewa. Bunga Wiku atau yang lebih dikenal bunga Wijaya Kusuma ini hanya dimiliki oleh kaum ningrat.
Bentuk dari bunga Wijaya Kusuma sangat cantik, menyerupai senjata Cakra Prabu Kresna yaitu Cakra Sudarsana atau Cakra Baskara.
Kabarnya bunga Wijaya Kusuma menjadi satu prasyarat yang wajib ada dalam upacara penobatan raja-raja.
Bunga Wijaya Kusuma pada zaman itu menjadi simbol kemuliaan dan dipercaya bisa membawa kemakmuran dan kesejahteraan bagi rakyat.
Baca Juga: 6 Jenis Bunga Edelweiss yang Sangat Langka dan Daerah Penyebarannya
Bunga ini memang berbeda dengan bunga pada umumnya. Bunga ini memiliki keunikan tersendiri. Dia hanya akan mekar saat dini hari yakni setelah tengah malam sampai pagi.
Bunga Wijaya Kusuma ini mekar dengan menyebarkan semerbak aroma yang memikat, namun ketika matahari terbit bunga ini akan menjadi layu.
Fenomena saat bunga ini mekar sering dikenal dengan istilah thermonasti. Mahkota bunga akan mekar saat lingkungan memiliki suhu kelembaban tertentu. Kondisi itu biasa terjadi saat tengah malam, sehingga bunga inipun kadang ada yang menamakan Ratu Malam.
Di luar kecantikan dan aromanya yang memikat, bunga ini dipercaya memiliki keistimewaan dan juga mitos.
Dalam cerita pewayangan, Wijaya Kusuma disimbolkan sebagai senjata Prabu Kresna yang sangat istimewa.
Senjata tersebut memiliki kekuatan luar biasa. Digambarkan senjata ini konon dapat menyembuhkan orang sakit bahkan bisa menghidupkan kembali orang yang sudah mati. Karena keistimewaan itulah, bunga ini kemudian dikenal sebagai bunga kehidupan.
Diceritakan, Bambang Sabekti yang telah mati dengan luka di sekujur tubuhnya setelah berperang melawan Tegamukti, Kumbaradenda dan pasukannya, seketika hidup kembali.
Bambang Sabekti hidup kembali dengan tanpa luka sedikitpun di badannya terjadi setelah Prabu Kresna mengusapkan bunga wijaya kusuma ke hidung dan seluruh tubuhnya.
Baca Juga: KEANEHAN Bunga Cempaka, dan Kisah Cinta Sunan Gunung Jati dengan Nyimas Babadan
Di luar keistimewaan yang di ceritakan di atas, bunga Wijaya Kusuma juga memiliki mitos dan fakta menarik di antaranya:
1. Bukan flora endemik asli Indonesia
Fakta bunga ini bukan termasuk jenis flora endemik Indonesia. Bunga ini berasal dari wilayah Venezuela, Amerika Selatan.
Dalam catatan sejarah, tanaman ini pertama kali dibawa oleh para pedagang asal Tiongkok yang datang pada zaman kerajaan Majapahit melalui jalur laut.
Karena banyaknya mitos yang berkembang di masyarakat membuat bunga ini seperti bunga asli endemik disini.
2. Simbol kemakmuran dan harmonis
Sebagaimana telah dijelaskan di awal keberadaan bunga ini di zaman kerajaan dulu terbilang langka dan sulit ditemukan.
Maka ketika suatu kerajaan ditumbuhi oleh Bunga Wijaya Kusuma, maka kerajaan tersebut dinggap sebagai kerajaan yang makmur.
Selain itu dalam banyak mitos yang beredar, bunga wjiaya kusuma merupakan kado istimewa para raja untuk Ratu yang dicintainya.
Baca Juga: Keindahan Taman Bunga Cibodas Mendapat Sanjungan dari Menteri Arab Saudi
3. Dipercaya membawa keberuntungan
Dalam mitos yang beredar di masyarakat Jawa, didasarkan dari makna nama Wijaya Kusuma maka sang pemilik bakal dipercaya bakal diberkahi berbagai keberuntungan.
Wijaya dapat dimaknai suatau kemenangan, sementara Kusuma artinya tegak. Maka wijaya kusuma bermakna kemenangan mutlak.
Layaknya nasib seorang raja, pemilik bunga akan mendapatkan keberuntungan yang berlimpah.
4. Memudahkan dapat jodoh
Mitos lain dari Bunga Wijaya Kusuma yang hingga kini masih dipercaya yakni dengan memelihara bunga ini sang pemilik mudah dapat jodoh.
Mustika serta aroma bunga ini dipercaya dapat membuka aura positif sang pemilik, sehingga akan banyak lawan jenis yang terpikat.
Kabarnya, pemilik harus melihat Bunga Wijaya Kusuma saat mekar agar mendapat limpahan energi positif yang tersebar dari bunga tersebut.
5. Meningkatkan status atau derajat
Tidak hanya memudahkan urusan jodoh, Bunga Wijaya Kusuma juga dipercaya mampu mendatangkan hal-hal positif lainnya termasuk mengenai status derajat pemiliknya juga.
Aura positif yang ditebarkan bunga ini dipercaya mampu mengangkat pribadi seseorang menjadi lebih berpikir maju. Energi pemimpin akan mengalir pada pemilik bunga tersebut.
Derajat dari pemilik bunga akan naik meningkat seiring karir ataupun usaha yang digelutinya.
Mitos ini tentu berkaitan bahwa Wijaya Kusuma adalah bunga favorit raja dan ratu dahulu, yang bahkan menjadi simbol kemakmuran suatu kerajaan.
6. Penangkal gangguan mistis dan sial
Mitos dari bunga Wijaya Kusuma selanjutnya dipercaya mampu melindungi pemiliknya dari hal-hal mistis gaib ataupun peristiwa sial.
Pemilik bunga ini akan terhindar dari gangguan kejahatan makhluk yang tidak kasat mata atau gaib.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Bunga yang Melambangkan Kasih Sayang di Hari Valentine
7. Bunga kesayangan Ratu Pantai Selatan
Masyarakat Jawa juga percaya bahwa bahwa Bunga Wijaya Kusuma sebagai tanaman kesayangan Ratu Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul.
Bahkan masyarakat Jawa mempercayai bahwa Bunga Wijaya Kusuma simbol dari Nyi Roro Kidul.
Peristiwa mekarnya bunga ditengah malam banyak dipercaya sebagai wujud persembahan para raja dulu bagi Nyi Roro Kidul, Ratu yang tercantik dan banyak didambakan para penguasa.
Demikian beberapa keistimewaan serta mitos bunga Wijaya Kusuma bagi yang memilikinya. Kepercayaan tersebut masih ada di tengah masyarakat hingga saat ini. *
