"Cung. Bangunen pondokmu, ananging dana mung limang juta!. (Nak. Bangunlah pondok, akan tetapi dana hanya lima juta)".
Setelah bangun, saya berpikir bagaimana membangun pondok pesantren hanya dengan uang lima juta.
Keesokan harinya, ada tukang yang datang kerumah saya. Ia ternyata terlilit hutang. Ia meminta dipekerjakan.
Dan Alhamdulillah sampai sekarang ia dan beberapa tukang lain bekerja selama dua tahun hingga saat ini.
Baca Juga: Nabi Muhammad SAW Tidak Pernah Adzan Seumur Hidupnya, Ini Penjelasannya
Rizki yang Allah berikan kepada saya pun selalu mengalir. Dan saya sangat yakin dengan kewalian beliau. Sebelum saya pulang untuk boyong, beliau berpesan:
"Yen dadi kyai, Ojo kenceng-kenceng, Ben gak cepet mati (Kalau jadi kiai jangan cepat-capat biar tidak cepat wafat)" dawuh Mbah Maimun.
Demikian tentang Karomah Mbah Maimoen Zubair Disaksikan Santri Saat Bulan April, semoga bermanfaat. Sholu 'ala Nabi Muhammad.***