PORTAL MAJALENGKA - Keris bukan hanya sebatas senjata, ia juga merupakan warisan budaya di Nusantara.
Ada banyak beberapa keris yang populer di Nusantara, salah satunya keris Condong Campur.
Keris Condong Campur adalah salah satu keris pusaka dari Kerajaan Majapahit.
Baca Juga: PERJUANGAN LUAR BIASA Gus Dur Kecil Bantu Ekonomi Keluarga sampai Tidak Naik Kelas
Keris Condong Campur juga dikenal dengan sebutan Kanjeng Kiai Condong Campur. Dalam pembuatannya, keris ini melibatkan 100 seorang empu yang semuanya ahli dalam membuat pusaka.
Keris Condong Campur merupakan suatu lambang untuk menyatukan perbedaan. Jika diartikan, condong yang berarti miring menuju ke suatu titik, dalam arti keberpihakan atau keinginan.
Sedangkan campur yang berarti menjadi satu atau perpaduan. Jika diartikan secara keseluruhan, Condong Campur itu sendiri adalah keinginan untuk menyatukan suatu keadaan tertentu.
Baca Juga: Kisah Kiai Semarang Saksikan Langsung Karomah Habib Luthfi Bin Yahya Diceritakan Abuya Uci Turtusi
Bahan dalam pembuatan keris Condong Campur ini diambil dari berbagai tempat, dengan harapan nantinya keris ini akan menjadi pusaka yang tidak tertandingi.