Baca Juga: MASUK ZONA ANGKER, Pelatih Persib Bandung Robert Alberts: Tidak Peduli Siapa yang Akan Dihadapi
Sang Putri keturunan Majapahit ini pun ternyata jatuh hati pada ketampanan Prabu Dewa Niskala. Hingga keduanya memutuskan untuk menikah.
Prabu Dewa Niskala akhirnya menikahi putri dari keturunan kerajaan Majapahit. Namun hal ini menjadi awal dari konflik dengan kerajaan Sunda saudaranya sendiri.
Sesuatu hal yang sangat dilarang untuk seorang Raja Sunda atau Raja Galuh menikah dengan keturunan Majapahit. Karena antara Majapahit dengan Kerajaan Sunda Galuh pernah terjadi peperangan hebat yang dikenal dengan perang Bubat.
Baca Juga: Mengenal Ajaran Kepercayaan Sunda Wiwitan yang Dianut Suku Baduy Banten, Ada 20 Syahadat
Namun larangan ini dilanggar oleh Prabu Dewa Niskala karena begitu cintanya terhadap putri keturunan Majapahit tersebut.
Hal ini membuat murka Raja kerajaan Sunda yaitu Prabu Susuk Tunggal, yang masih memegang larangan untuk tidak boleh menikahi keturunan Majapahit.
Terjadilah konflik antara kerajaan Sunda dan Galuh. Hingga Prabu Susuk Tunggal berencana menyerang kerajaan Galuh.
Baca Juga: Wali Kota Bern Swiss Temui Ridwan Kamil sampaikan Simpati Mendalam
Namun rencana ini dapat dibatalkan oleh Prabu Jaya Dewata atau Prabu Siliwangi yang mengusulkan untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara musyawarah.