Gus Dur: Wah, Beliau Ternyata Wali Kutub yang Menyembunyikan Diri

16 Juni 2022, 10:50 WIB
Gus Dur: Wah, Beliau Ternyata Wali Kutub yang Menyembunyikan Diri /facebook/udin/

PORTAL MAJALENGKA - KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur suatu hari berziarah ke sebuah makam yang jarang diziarahi kebanyakan orang.

Gus Dur mengajak asisten pribadinya Kiai Sastro al Ngatawi berziarah ke makam yang berada di kaki Gunung Lawu.

Ki Sastro terheran-heran dan bertanya kepada Gus Dur mendengar nama gunung tersebut.

Baca Juga: Belajar Hanya Lewat Mimpi, Karomah Sakti Mbah Kholil Cucu Sunan Gunung Jati

"Gus, serius mau ajak ziarah ke Gunung Lawu? Itu kan tempat ziarah kaum abangan Gus!".

"Lah iya serius," jawab Gus Dur dikutip dari YouTube Pewaris Para Nabi. 

"Disana kita ngapain Gus?" tanya Kiai Sastro tambah penasaran mendengar jawaban Gus Dur.

Baca Juga: Penjajah Belanda Dibuat Pusing Oleh Mbah Kholil Bangkalan Madura, Karomah Sakti Cucu Sunan Gunung Jati

"Ya Tahlil, mau ngapain lagi kalau bukan Tahlil?" jawab Gus Dur.

"Tapi Gus, itu kan disana pentolannya Kaum Abangan?" lagi tanya Ki Sastro.

"Yang ngerti Islam atau bukan Islam itu hanya Gusti Allah," tegas Gus Dur.

Baca Juga: Ketika Sang Menantu Membantah Mbah Kholil Bangkalan, Ini yang Dilakukan Cucu Sunan Gunung Jati

Singkat cerita, mereka sampai ke makam Eyang Gusti Aji di kaki Gunung Lawu tersebut.

Tahlil pun digelar dengan doa yang ditutup dengan kalimat "Doa untuk ahli kubur yang dimakamkan disini, kalau Engkau meridhoi."

Setelah selesai tahlil, juru kunci meminta Gus Dur untuk masuk dalam gedung tempat penyimpanan pusaka.

Di sana, Gus Dur diminta mengambil pusaka, dan apa yang diambil itu yang nantinya akan jadi pegangan.

Gedungnya pun tidak memakai lampu sehingga gelap gulita, sehingga pemilihan pusaka sangat spekulatif.

Akhirnya Gus Dur pun masuk dan mengambil satu pusaka yang ternyata kitab Al Quran. Dan sebuah selendang.

Al Quran berarti untuk pegangan hidup. Terus apa makna dari pusaka selendang?

"Embuh mungkin untuk ngendong bongso (ngak tahu, mungkin untuk merawat bangsa)." kata Gus Dur.

Selanjutnya, Al Quran yang terambil tersebut diminta kembali sedangkan selendangnya boleh dibawa pulang.

"Wah, beliau yang dimakankan disini ternyata wali kutub yang menyembunyikan diri," kata Gus Dur.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube Pewaris Para Nabi

Tags

Terkini

Terpopuler