Pemimpin Bidang Kesehatan Indonesia Kunjungi AS Guna Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Kawasan Industri

- 15 Juni 2024, 07:00 WIB
Peserta IVLP mengunjungi Departemen Luar Negeri AS, Washington, D.C.
Peserta IVLP mengunjungi Departemen Luar Negeri AS, Washington, D.C. /Pikiran Rakyat/Portal Majalengka/

PORTAL MAJALENGKA - Lima profesional kesehatan dari komunitas di berbagai daerah di Indonesia (Kepulauan Bangka Belitung, Maluku Utara, Sulawesi Tengah, dan Jawa Barat) baru saja menyelesaikan program pertukaran profesional.

Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga Minggu (27 April - 18 Mei 2024) di Amerika Serikat yang berfokus pada kesehatan masyarakat di kawasan industri.

Kunjungan yang disponsori oleh Departemen Luar Negeri AS tersebut berfokus pada bagaimana masyarakat di lokasi terpencil yang menjadi tempat untuk kawasan pertambangan dan lokasi industri lainnya dapat menemukan sumber daya dan membangun kapasitas, dengan mempertimbangkan situasi khusus terkait kesehatan masyarakat mereka.

Baca Juga: LPTK Universitas Majalengka Meluluskan 100 Persen Mahasiswa PPG Daljab K1 Angkatan 3 Tahun 2023

Delegasi tersebut mengunjungi Cleveland dan Akron, Ohio; Rapid City, South Dakota; Tucson, Arizona; dan Washington, D.C. Cleveland menjadi lokasi industri manufaktur baja, Akron merupakan lokasi industri karet dan ban, sedangkan Rapid City dan Tucson dikenal sebagai kawasan pertambangan.

Di setiap kota, para peserta bertemu dengan dokter lokal, praktisi medis/kesehatan masyarakat, masyarakat sipil dan LSM terkait kesehatan, serta advokat sektor publik dan swasta—termasuk Center for International Environmental Law dan American Lung Association.

Diskusi mereka berfokus pada metode untuk memberdayakan pekerja dan anggota masyarakat agar dapat berkomunikasi dengan pejabat setempat, media, dan pemangku kepentingan lain untuk meminta pertanggungjawaban perusahaan dalam masalah kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Hasil Drawing Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Timnas Indonesia U-19 berada di Grup F Bersama Negara Tetangga

“Saya membawa pulang banyak wawasan baru untuk dikembangkan bersama kolega saya di institusi asal saya, dan lebih dari itu, saya juga membawa kembali persahabatan dan jaringan baru,” kata salah satu peserta, Agatha Tyas.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah