Network
PORTAL MAJALENGKA - Polisi menyelidiki kecelakaan maut bus pariwisata di Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Ciamis, Jawa Barat, Sabtu 21 Mei 2022.
Dilaporkan tiga orang tewas dalam kecelakaan tersebut.
Kasatlantas Polres Ciamis AKP Zainul Arifin mengatakan, hingga pukul 20.30 WIB petugas masih melakukan evakuasi korban tewas.
Baca Juga: KRONOLOGI LENGKAP, Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Panjalu Ciamis, 3 Orang Tewas
"Korban meninggal masih dievakuasi oleh petugas," kata Zainul.
Adapun pihak kepolisian mulai memeriksa sejumlah saksi-saksi di lokasi kecelakaan.
Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan bus pariwisata.
Baca Juga: Update Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Panjalu Ciamis, 3 Korban Tewas 24 Luka-luka
Selain itu polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti kecelakaan tersebut.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, kronologis kecelakaan tersebut berawal dari bus pariwisata yang melaju di lokasi kejadian.
Bus melaju dengan kontur jalan menurun.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Panjalu Ciamis, Ada Korban Jiwa
Kemudian bus tersebut menabrak micro bus yang sedang berhenti di pinggir jalan.
Setelah menabrak micro bus, bus pariwisata menabrak kendaraan sepeda motor dan mobil boks dari arah berlawanan.
Kecelakaan maut pun terjadi. Hingga akhirnya menabrak sebuah rumah.
Tercatat ada sebanyak 27 korban akibat kecelakaan tersebut.
"Tiga orang meninggal dunia dan 24 orang mengalami luka-luka," katanya.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Dalam peristiwa itu ada empat kendaraan yang terlibat kecelakaan.
"Telah terjadinya kecelakaan lalu lintas antara kendaraan bus PO Pandawa datang dari arah utara atau Panjalu menuju arah selatan atau Panumbangan," kata Ibrahim.
Berdasarkan informasi, kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.
Bus membawa rombongan wisata asal Banten dan baru saja pulang dari salah satu lokasi di daerah Panjalu Ciamis.
Bus diduga mengalami rem blong hingga akhirnya lepas kendali menabrak rumah.
Setelah itu bus menabrak minibus dan sepeda motor di arah kanan jalan.
Hingga kini, proses evakuasi masih berlangsung.
Dikabarkan masih ada beberapa korban yang berada di dalam dan masih berusaha dievakuasi.
Enam mobil ambulans sudah tiba dan telah membawa beberapa jenazah korban ke rumah sakit.***
