Kapolda: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang Segera Terungkap Awal 2022

- 30 Desember 2021, 12:45 WIB
Kapolda Jabar, Irjen Suntana menyampaikan kabar terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Nama-nama tersangka akan segera dirilis.
Kapolda Jabar, Irjen Suntana menyampaikan kabar terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Nama-nama tersangka akan segera dirilis. /Antara

PORTAL MAJALENGKA – Pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang yang merenggut nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amelia Mustika Ratu (23) dengan kondisi mengenaskan belum diumumkan dan ditangkap.

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang memiliki jalan cerita pelik dan penuh misteri, dan jadi perhatian masyarakat seluruh Indonesia.

Hingga Kamis 30 Desember 2021, kasus pembunuhan Ibu dan Anak Subang yang ditangani Polda Jabar masih belum dapat mengungkap jelas siapa dalang dan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di Mapolda Jabar, Rabu 29 Desember 2021 mengaku pengungkapan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang ini kemungkinan tidak pada tahun 2021.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Kabur, Polisi Sebar Sketsa Wajah, Buru Pelaku Segera Ditangkap

Namun secara tegas kapolda menegaskan kasus tersebut akan diungkap awal Januari 2022. Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang terjadi 18 Agustus 2021 dan masih dalam penyidikan Ditreskrimum Polda Jabar.

Kapolda mengatakan, dalam mengungkap satu perkara tidak selalu cepat karena ada kalanya butuh waktu untuk mengungkapnya.

“Pengungkapan satu perkara itu tergantung bukti-buktinya, ada yang cepat dan lama, seperti kasus perampokan My Bank itu cepat,” ujar Suntana, Rabu 29 Desember 2021 dikutip Portal Majalengka dari Desk Jabar.

Untuk kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang memang membutuhkan waktu, namun menurut Suntana sudah ditargetkan secepatnya dan diusahakan terungkap di awal tahun 2022.

Baca Juga: TERUNGKAP! Sosok Mirip Sketsa Wajah Pelaku Pembunuhan Subang Sempat Dimarahi Sopir Angkot

“Untuk kejadian di Subang mohon doanya target saya awal tahun 2022 penyidik sedang mengumpulkan fakta-faktanya. Mohon kesabarannya, saya berkomitmen terhadap kasus ini,” katanya

Pada awal pengungkapan kasus pembunuhan Subang, hingga 30 Agustus 2021 jumlah saksi yang diperiksa tim penyidik sebanyak 25 orang. Saat ini jumlahnya bertambah menjadi 55 orang.

Tim penyidik kemudian memilah-milah mana saksi yang kredibel, dan mana saksi yang kemungkinan melakukan framing dan sebagainya.

Diantara 25 saksi yang diperiksa, ada nama Wahyu Kurnia kepala sekolah di bawah naungan Yayasan Bina Prestasi Nasional dimana korban Tuti dan Amel menjadi pengurus di yayasan tersebut.

Baca Juga: TERUNGKAP! Sketsa Wajah Pelaku Pembunuhan Subang Sesuai Keterangan 3 Saksi Kunci Ini

Pada pemeriksaan akhir November dan Desember, tim penyidik kemudian memanggil kembali 3 orang saksi dari yayasan dan salah satu yang dipanggil lagi adalah Wahyu.

Kuat dugaan, Wahyu dipanggil lagi karena dia memiliki petunjuk detail tentang siapa tersangka kasus pembunuhan Subang.

Tuti dan Amel ditemukan di dalam bagasi mobil toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumah korban di Kampung Ciseuti Kecamatan Jalan Cagak Subang.

Kasus Subang  mengalami kemajuan yang pesat setelah ditangani Polda Jabar, dimana polisi mulai mengantongi nama pelaku.

Namun kemungkinan ada beberapa masalah yang harus dipecahkan pihak kepolisian, karena diduga pelaku sangat profesional.

Baca Juga: 7 Fakta Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Sketsa Wajah Dikeluarkan Kepolisian

Ada dugaan proses yang lama tersebut karena ada keterlibatan orang penting, yang mencoba mengaburkan kasus termasuk mengaburkan jejak-jejaknya di TKP.

Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana meminta doa restu kepada masyarakat bahwa tidak akan lama lagi penyidikan kasus akan berakhir.

“Insyaallah kita sudah mengumpulkan beberapa saksi dalam waktu dekat sudah mengarah kepada nama nama tersangka,” ujar kapolda.

Polisi masih terus berupaya keras mengumpulkan, mencocokan dan menganalisa bukti-bukti yang didapat di lapangan. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah