PSSI Adopsi Protokol Kesehatan Liga Jerman

- 13 September 2020, 08:13 WIB
Logo PSSI.
Logo PSSI. /

“Di dalam protokol ada banyak opsi, termasuk apa yang harus dilakukan ketika ada satu atau dua pemain yang terinfeksi Covid-19,” tutur dia.

Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengamini pernyataan Yunus, dan menegaskan telah mengantisipasi kemungkinan terburuk dari penyebaran Covid-19 saat liga berlangsung.

“Kami berharap tidak ada penghentian liga. Sejak awal kami sudah bekerja sama dan berkoordinasi dengan PSSI, termasuk Satgas Penanganan Covid-19,” kata Akhmad.

Baca Juga: Telstar 18, Bola Buatan Majalengka yang langganan dipakai di Piala Dunia

Dia memastikan LIB akan menjalankan liga dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Setiap tim nantinya wajib mengirimkan laporan kesehatan setiap hari kepada LIB. Seluruh fasilitas yang digunakan untuk liga juga harus steril dan tidak sembarangan dimasuki orang lain.

Pemain yang berlaga di lapangan harus dipastikan benar-benar sehat. Gejala flu ringan pun dapat menggugurkan hak pemain membela timnya di lapangan.

Meski demikian, pemegang hak siar Liga 1 Indonesia 2020, PT Surya Citra Media (SCM) sudah siap dengan potensi berhentinya liga mendadak entah karena Covid-19 atau hal lain.

“Kami mendukung apapun keputusan LIB dan PSSI karena bagi kami kesehatan adalah di atas segalanya,” terang Direktur Programming SCM Harsiwi Achmad.

“Andai terhenti, kami sudah menyiapkan beberapa program hiburan sebagai pengganti,” sambungnya.

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x