Network
PORTAL MAJALENGKA - Tidak ada yang dapat menyangka Persib Bandung bernasib apes saat bertarung melawan Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu malam 8 Desember 2021.
Abdurahman, bobotoh Persib yang tinggal di Desa Lemahabang Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon, tampak mangar-mangar alias hampir menangis saat menyaksikan melalui televisi laga Persib Bandung vs Persebaya Surabaya berakhir.
Semula dia yakin Persib akan mampu memetik tiga poin dalam pertandingan seru dan menegangkan yang disaksikannya melalui siaran langsung Indosiar di Lemahabang.
Baca Juga: Bukan Persib Bandung yang Tidak Bagus, Tapi Persebaya Surabaya Memang Hebat
Kenyataannya, boro-boro tiga poin, Persib akhirnya takluk dengan kekalahan telak 0-3. "Sepertinya Maung Bandung kalah digeragot (digigit) Bajul Ijo," katanya lirih dengan tampak lemas.
Maung berarti harimau, bajul berarti buaya.
Tiga gol yang membuat Persebaya menang gemilang dari Persib, diproduksi Taisei Marukawa di menit ke-53. Setelah itu bertubi-tubi Bajul Ijo membombardir gawang Maung Bandung hingga tercipta gol kedua di menit ke-69 oleh Bruno Moreira Soares, dan yang terakhir di menit ke-90, kembali diproduksi Marukawa.
Baca Juga: Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Membuka Lowongan Kerja Posisi Staf Lokal
Pertandingan yang berlangsung cukup sangar, juga diwarnai banjir kartu kuning. Sepanjang pertandingan empat pemain Persib diganjar kartu kuning, termasuk Marc Klok. Sebaliknya skuad Persebaya dua orang terkena kartu kuning.
Sejak menit pertama laga Persib vs Persebaya diwarnai aksi saling serang dan saling tekan. Seperti prediksi sebelumnya, kedua klub sama-sama bertemperamen menyerang.
Sayangnya lini belakang Persib kurang sigap mengantisipasi serangan balik yang berlangsung deras oleh pihak lawan.
Baca Juga: TOK! Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton di Spanyol, Ini Sebabnya
Persib sebenarnya lebih dahulu mendapatkan peluang, sekitar di menit keempat. Febri Hariyadi bekerjasama dengan Beckham Putra hingga akhirnya bola dikuasai Frets Butuan. Sayang tembakannya membentur tiang gawang Persebaya.
Peluang juga terjadi di menit ke-14. Beckham Putra menerobos ke kotak penalti lawan setelah melewati empat pemain belakang Persebaya. Beckham melepas tembakan mendatar. Sayang melenceng ke sisi kanan gawang lawan.
Menit ke-22 Persib dapat peluang lagi. Hambali Tolib diganjar kartu kuning karena melanggar Frets di depan kotak penalti. Marc Klok menjadi eksekutor. Klok menembak. Kiper Persebaya Ernando Ari menepis tembakannya.
Lagi-lagi peluang terbuka bagi Persib. Di menit ke-37 Febri mengeksekusi bola di dalam kotak penalti lawan. Sayang, Ernando kembali menyelamatkan gawangnya.
Babak pertama berakhir dengan skor kacamata 0-0. Di babak kedua, peluang beralih ke Persebaya dan para pemain Bajul Ijo mampu mengeksekusinya dengan baik hingga membuahkan gol.
Apalah daya, usai pertarungan kedua klub, Persib tetap jauh tertinggal oleh Bhayangkara FC yang nangkring di posisi teratas klasemen sementara Liga 1 2021. Sedangkan Persebaya terkatrol naik ke posisi di bawah Maung Bandung dengan selisih 1 poin.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk Lulusan SMA Sederajat, Simak Kualifikasinya
Dicatat pada Rabu malam pukul 23.32 WIB, Bhayangkara mengoleksi 36 poin, Persib 31 poin, kini Persebaya 30 poin.
Di bawahnya Arema FC 30 poin, Bali United FC 29 poin.
Saat bertanding menghadapi Persebaya Surabaya, Persib Bandung menurunkan skuad :
Baca Juga: Sedang Berlangsung, Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya, Line Up dan Link Streaming
Muhammad Natsir (PG), Nick Kuipers, Zalnando, Achmad Jufriyanto (C), Henhen Herdiana, Marc Klok, Dedi Kusnandar (71'), Beckham Putra Nugraha (86'), Febri Hariyadi (59'), Frets Butuan (71'), Wander Luiz.
Cadangan: Aqil Savik, Indra Mustafa, Supardi Nasir, Bayu Fiqri, Mario Jardel, Syafril Lestaluhu, Abdul Aziz (71'), Erwin Ramdani (86'), Esteban Vizcarra (71'), Geoffrey Castillion (59').***
