Network
PORTAL MAJALENGKA - Raden Said atau dikenal dengan Sunan Kalijaga adalah seorang tokoh Wali Songo, dikenal sebagai wali yang sangat lekat dengan muslim di Pulau Jawa, karena kemampuannya memasukkan pengaruh Islam ke dalam tradisi dan budaya Jawa.
Sebagai salah satu wali besar di tanah Jawa, Sunan Kalijaga merupakan sosok yang lekat dengan olah kebatinan dan ilmu kanuragan tingkat tinggi, salah satunya terdapat pada pusaka yang bernama Rompi Ontokusumo.
Benda itulah yang menurut cerita digunakan oleh Sunan Kalijaga untuk menaklukkan Penguasa Pantai Selatan Nyi Roro Kidul hingga memeluk Islam.
Baca Juga: BESARAN BANSOS BBM atau BLT BBM, Cara Mudah Mendapatkannya, Cek Melalui Link ini
Keampuhan dan kesaktian Rompi Ontokusumo diuji saat adanya wabah penyakit yang merajalela di kawasan Pantai Selatan.
Pada saat itu kerap terjadi hujan lebat yang juga membawa malapetaka bagi penduduk sekitarnya. Sunan Kalijaga kemudian berniat untuk mencoba melawan wabah mematikan yang konon diciptakan oleh Nyi Ratu Kidul sebagai penguasa wilayah Pantai Selatan.
Sang Sunan yang bernama asli Raden Sahid itu bertarung habis-habisan dengan sang ratu Penguasa Pantai Selatan.
Baca Juga: FAKTA TERBARU, Makin Terbuka Ferdy Sambo Akui Rekayasa Pembunuhan Brigadir J di Duren Tiga
Karena keduanya menyandang kesaktian tingkat tinggi, Sunan Kalijaga pun ternyata dapat dikalahkan oleh Nyi Roro Kidul.
Hal ini membuat dirinya mundur sejenak dari medan pertempuran dan memulihkan kekuatan guna menyusun rencana selanjutnya.
Sang Sunan mendapat wangsit atau petunjuk yang mengatakan Ia harus menghatamkan Alquran untuk mengalahkan Nyi Ratu Kidul.
Baca Juga: CARA MUDAH Dapatkan Gelang Tiket Nonton Langsung Persib Bandung vs RANS Nusantara FC
Hal ini pun akhirnya dilakukannya di Masjid Demak dengan disaksikan beberapa anggota Wali Songo lainnya.
Konon kemudian setelah selesai menjalankan sholat subuh berjamaah para wali menemukan kulit kambing pada hari Kamis Legi malam Jumat Pahing.
Oleh Sunan Kalijaga kulit kambing tersebut kemudian dibuat menjadi rompi dengan rajahan oleh Sunan Bonang. Rompi inilah yang kemudian disebut sebagai Rompi Ontokusumo.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR H2H dan Line up Persib Bandung vs RANS Nusantara FC, Tiki Taka Ala Luis Milla
Rajah sendiri merupakan huruf aksara Arab yang diambil dari ayat-ayat Alquran, kemudian digunakan sesuai tingkat ilmu yang dimiliki oleh pembuatnya.
Anehnya setelah selesai dibuat, ukuran rompi tersebut ternyata tidak muat dan terlalu sempit saat digunakan oleh Sunan Bonang, bergantian para anggota Wali Songo lainnya untuk mencoba.
Akan tetapi tidak ada satupun yang pas baru pada saat giliran Sunan," Kalijaga Rompi Ontokusumo ternyata muat di badannya. Persis seperti pedang yang sesuai dengan selubung penutupnya.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Head to Head Persib Bandung vs Rans Nusantara FC, Gaya Melatih Hebat Luis Milla
Tak lama kemudian Sunan Kalijaga kembali terlibat pertempuran dengan Nyi Roro Kidul dengan berbekal kekuatan yang luar biasa yang terkandung dalam Rompi Ontokusumo. Benda tersebut menjadi tameng dalam pertempurannya menaklukkan Ratu Pantai Selatan tersebut.
Saking kuatnya para sunan pun tak dapat menyimpulkan secara pasti energi yang terkandung dalam Rompi tersebut.
Kisah tentang kesaktian Rompi Ontokusumo ini menjadi sebuah cerita yang memperkaya budaya Indonesia sebagai hasil dari warisan para leluhur.
Baca Juga: LINK STREAMING Persib Bandung vs RANS Nusantara FC, ini yang Berbeda dari Luis Milla
Romo Ontokusumo itu sendiri masih tersimpan di Museum Keraton Solo dan kerap diadakan acara jamasan setiap memperingati hari raya Idul Adha oleh warga Demak.
Baik rompi untuk semua maupun benda pusaka lainnya merupakan bukti bahwa Indonesia kaya akan warisan para leluhur yang memiliki makna dan kisahnya masing-masing yang patut dilestarikan.
Demikian kisah Rompi Onto Kusumo, Sunan Kalijaga kalahkan Nyi Roro Kidul. Waalahua'lam bisshawab.***
