Dosa Besar Yang Jarang Disadari Oleh Orang Tapi Sering Dilakukan, Simak Penjelasan Gus Baha

- 2 Maret 2022, 11:00 WIB
Gus Baha
Gus Baha //Instagram/@99.nusantara

Meskipun dalam teks-teks fikih ada yang memperbolehkannya. Hanya, ini akan kacau kalau sejak awal sudah mengharapkan imbalan dari apa yang disampaikan kepada masyarakat.

Masyarakat yang datang dalam kegiatan keagamaan itu ialah orang yang hendak mencari ketenangan dan bekal akhirat. Artinya mereka tulus dalam melakukannya tanpa berharap apapun kecuali mendapatkan pahala dari Allah.

Baca Juga: LOWONGAN KERJA PT. EQUITYWORLF, Salah Satu Perusahaan Trading Besar di Indonesia

Selain hal itu ada juga hal yang harus diperhatikan agar tidak terjerumus dalam dosa yang kita sendiri tidak sadar.

“Abdullah al-Hadad dalam kitabnya mengatakan banyak orang yang berdakwah, padahal dia mengharapkan agar dirinya bisa dihormati oleh orang lain”, kata Gus Baha.

Ini juga akan menjadi permasalahan, jika kegiatan semacam dakwah hanya dengan tujuan agar dirinya bisa dihormati dan disegani atas jasa yang diberikan.

Baca Juga: Jalan Layang di Bandung, Namanya Bukan Lagi Pasupati, Tapi Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja

Sehingga pada akhirnya, menjadi seorang yang ahli dalam bidang agama harus benar-benar ikhlas dalam menyampaikan permasalahan agama. Perihal pada kemudian hari mendapatkan imbalan anggap saja itu rezeki dari Allah.

Namun, tidak kemudian dijadikan sebuah keharusan untuk mendapatkan imbalan dari apa yang disampaikan dalam kegiatan keagamaan.

Kunci utama dalam menghindari kesalahan dalam melakukan praktik keagamaan adalah jadilah orang saleh yang sebetulnya. Seperti yang sering disampaikan Gus Baha dalam beberapa majlis ilmu.***

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: YouTube SANTRI GAYENG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah