PORTAL MAJALENGKA – Bulan Rajab yang jatuh pada 2 Februari 2022 merupakan bulan yang sangat istimewa bagi umat Islam.
Keistimewaan Bulan Rajab adalah bulan pembuka menuju bulan Ramadan. Karena, selang dua bulan menuju bulan puasa tersebut.
Menurut Ustad Hadi Hidayat, Bulan Rajab merupakan bulan yang paling baik dari 12 bulan dalam kalender hijriyah. Hal ini berdasarkan firman Allah SWT dalam Surat At Taubah ayat 36:
“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram,” (QS. At-Taubah:36).
Kemudian dijelaskan juga dalam sebuah hadist Bukhori Muslim, dari Abu Bakrah Ra bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :
“Sesungguhnya zaman berputar sebagai mana ketika Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun ada dua belas bulan. Diantaranya ada empat bulan haram (suci), tiga bulan berurutan: Dzul Qo’dah, Dzulhijjah, dan Muharram, kemudian bulan Rajab suku Mudhar, antara Jumadi Tsani dan Sya’ban.” (HR. Al Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Puasa Rajab Diundur Besok 3 Februari 2022, Begini Penjelasannya
“Dan sekarang, kita ada di bulan ini (Rajab), “ kata Ustad Hadi Hidayat dalam channel Youtube Adi Hidayat Official yang tayang pada 18 Maret 2020.
UAH kemudian, menganjurkan umat Islam yang taat kepada Allah SWT, di bulan Rajab agar mengerjakan amalan yang paling penting.