SUBHANALLAH, Meski Sudah Wafat, Gus Dur Rutin Sumbang Rp 2 Miliar Bantu Orang Miskin

13 Juli 2022, 06:31 WIB
SUBHANALLAH, Meski Sudah Wafat, Gus Dur Rutin Sumbang Rp 2 Miliar Bantu Orang Miskin /facebook/udin/

PORTAL MAJALENGKA - Gua Dur meski sudah wafat bisa menjadi wasilah atau perantara membantu orang miskin.

KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dikenal banyak memiliki karomah Wali, yang diceritakan setelah wafat.

Setiap tahun Rp 2 miliar lebih disumbangkan dari kotak amal di makam Gus Dur.

Baca Juga: JARANG YANG TAHU, Hal yang Pernah dilakukan Gus Dur dengan Mbah Maimun Zubair

Dikutip dari tayangan channel YouTube Santri Sukses Official dengan judul Pertahun kotak amal di makam Gus Dur mencapai 2M lebih" tayang 19 Juni 2022.

Dana kotak amal itu dikelola oleh lembaga khusus yang dibentuk pihak pesantren.

Namanya Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng (LSPT).

Baca Juga: Kewalian Gus Dur, Prosesnya Sejak Kecil Belajar dan Hormat Terhadap Orang Tua dan Guru (2)

Lembaga ini didirikan 2007 dan masih berada di bawah naungan Yayasan Hasyim Asy'ari.

Ketua LSPT Afif Abdul Rokhim mengatakan, dana dari kotak amal semuanya digunakan untuk memuliakan dan memberdayakan masyarakat miskin

Tidk sepeser pun digunakan oleh pihak pesantren.

Baca Juga: Wali Sang Penakluk! Gus Dur Bernama Abdurrahman Addakhil dan Kisah Hidup Ayahnya Wahid Hasyim

"Semua digunakan untuk masyarakat, tak digunakan untuk pembangunan pesantren," kata Afif dalam tayangan itu.

Penggunaannya, lanjutnya, di antaranya disalurkan kepada masyarakat miskin, anak-anak yatim piatu, membantu biaya sekolah anak-anak miskin dan sebagainya.

KH. Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur wafat pada 30 Desember 2009.

Presiden RI ke-4 yang lahir di Jombang, Jawa Timur, 7 September 1940 itu, dimakamkan di komplek pemakaman Pondok Pesantren Tebuireng.

Makamnya berada satu kompleks dengan kakeknya, KH Hasyim Asyari dan para masyair Pondok Pesantren Tebuireng lainnya.

Makam Gus Dur tak hanya diziarahi oleh warga dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri, di antaranya dari Kanada dan Amerika.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube Santri Sukses Official

Tags

Terkini

Terpopuler