Jawa Timur Berduka, Dahsyatnya Banjir Bandang Kota Batu Sudah Telan 2 Korban Jiwa

5 November 2021, 13:22 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sedang meninjau lokasi banjir bandang di Kota Batu/ /Instagram.com/@khofifah.ip

PORTAL MAJALENGKA - Peristiwa banjir bandang akibat curah hujan yang sangat besar di Kota Batu, Jawa Timur, pada Kamis 4 November 2021, menelan korban jiwa. Setidaknya 2 orang dilaporkan meninggal dunia.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terjun langsung untuk melihat kondisi banjir bandang di Kota Batu.

Lewat akun Instagramnya @khofifah.ip, Khofifah mengatakan bahwa sejak malam tadi hingga pagi ini Khofifah memantau langsung proses evakuasi korban bencana banjir bandang di Kota Batu.

Baca Juga: Ngeri!, Banjir Bandang Menerjang, Gubernur Jawa Timur Langsung Tandang

Dua orang meninggal dunia akibat bencana banjir bandang di Kota Batu ini. Sementara lima orang lainnya masih dalam pencarian.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga memberikan santunan kepada dua keluarga korban bencana yang ditemukan meninggal.

Hingga berita ini diterbitkan, pencarian lima orang warga Kota Batu lainbya masih berjalan dan belum ditemukan.

Baca Juga: Dua Laga BRI Liga 1 Tayang Langsung di Indosiar, Ini Jadwal Acara 5 November 2021

Dapur umum untuk para pengungsi juga sudah mulai berjalan sejak tadi malam. Menyediakan berbagai makanan juga obat-obatan untuk para pengungsi.

Khofifah juga mengimbau seluruh warganya untuk selalu waspada dan siap siaga dalam menghadapi fenomena La Nina yang terjadi sekarang ini.

BMKG Talah mewanti-wanti sejak awal bahwa akan ada fenomena La Nina yang akan mengakibatkan banjir bandang serta angin kencang hingga puncaknya di akhir tahun ini.

Baca Juga: Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah Dimakamkan Beriringan dalam Satu Liang Lahat

"Mohon gotong royong semuanya dan mohon doa agar semua proses berjalan dengan lancar" ucap Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa lewat akun Instagram miliknya.***

Editor: Husain Ali

Sumber: Instagram @khofifah.ip

Tags

Terkini

Terpopuler