"Iya bisa gitu (seharga mobil)," kata Anne membenarkan.
Namun hal tersebut mengikuti harga di pasar. Jika sedang hancur maka terkadang modal saja bisa lepas.
"Kalau kita harga lagi bagus ya omzet lebih tinggi lagi. Kalau harganya lagi turun, omzetnya ya turun," ujar Anne.
Teh Anne saat ini mempekerjakan beberapa orang untuk membantu mengurus kebun sayurnya. Selain sayur, Anne juga memiliki delapan ekor sapi yang diternakkan.
Baca Juga: SHANGHYANG TUNGGAL, Ajaran Sunda Wiwitan Dianut Suku Baduy Banten Pernah Dianut Prabu Siliwangi
Ada empat orang yang mengurus sapi tersebut, dan biasa diberi makan dua kali sehari.
Kualitas kebersihan kandang juga diperhatikan karena berdampak pada kesehatan sapinya.